Peluang Cuan Puluhan Juta dari TikTok, Platform Penghasil Uang yang Berpotensi Salip YouTube?

TRIBUNKALTIM.CO - Potensi penghasilan dari platform TikTok memang sangat menggoda, hingga tak jarang menimbulkan spekulasi bahwa TikTok suatu saat nanti bisa melampaui dominasi YouTube dalam hal pendapatan bagi para kreator konten.

Meski begitu, memiliki satu juta pengikut di TikTok bukanlah jaminan untuk langsung menjadi kaya raya.

Popularitas yang tinggi belum tentu sejalan dengan pemasukan yang besar jika tidak dikelola dengan baik.

Pendapatan kreator yang sudah memiliki jutaan followers sangat bergantung pada seberapa efektif mereka dalam mengelola akun mereka.

Membangun engagement dengan audiens, serta memanfaatkan berbagai peluang monetisasi yang tersedia di dalam maupun di luar platform.

Baca juga: Strategi Baru Platform TikTok, Hashtag dalam Konten Kini Dibatasi Jumlahnya

Strategi yang tepat dan konsistensi dalam menciptakan konten menjadi kunci utama untuk bisa meraih keuntungan yang maksimal.

Lalu, berapa sebenarnya potensi gaji seorang kreator TikTok jika sudah memiliki 1 juta pengikut?

Potensi Penghasilan Kreator TikTok dengan 1 Juta Pengikut

Kreator TikTok yang aktif, memiliki 1 juta pengikut dan tingkat interaksi audiens yang tinggi, diperkirakan bisa menghasilkan US$1,600 (Rp 26.005.600) hingga US$2,400 ( Rp 39,008,400) per bulan.

Namun, dalam kasus tertentu ada kreator yang berhasil mendapatkan lebih dari US$5,000 (Rp 81,267,500) per bulan.

Ini biasanya kombinasi dari jumlah penonton yang sangat tinggi, kerja sama eksklusif dengan merek dan audiens yang sangat tertarget.

Pada dasarnya Platform TikTok tidak membayar Anda hanya karena jumlah pengikut.

Yang menentukan besar kecilnya penghasilan adalah jumlah penonton yang Anda raih.

Seberapa aktif audiens Anda berinteraksi, serta seberapa cerdas Anda dalam mengelola peluang monetisasi.

Berikut adalah beberapa sumber pemasukan utama yang bisa dikombinasikan oleh para kreator Platform TikTok untuk memaksimalkan penghasilan mereka, dikutip dari inilah.com (25/8/2025):

1. TikTok Creator Fund atau TikTok Creator Rewards

Program resmi ini memberikan kompensasi kepada kreator berdasarkan jumlah tayangan video.

Umumnya, kreator dibayar sekitar US$0.02 (Rp 3.250,56) hingga US$0.04 (Rp 6.501,52) untuk setiap 1.000 tayangan.

Jika satu video berhasil mencapai 1 juta tayangan, potensi penghasilan dari sini berkisar antara US$20 (Rp 325.100,00) hingga US$40 (Rp 650.200,00).

Jika Anda konsisten membuat konten yang populer dan mencapai total 10 juta tayangan dalam sebulan.

Potensi penghasilan dari Creator Fund ini bisa mencapai US$200 (Rp 3.250.996,44) hingga US$400 (Rp 6.502.540,00).

Perlu diingat, program ini mungkin masih terbatas ketersediaannya di beberapa wilayah.

Baca juga: 3 Fitur Baru Instagram, Tambahkan Repost ala TikTok untuk Reels dan Feeds hingga Lihat Lokasi Teman

Dan di Indonesia dikenal dengan TikTok Creator Rewards dengan skema serupa yang disesuaikan dengan pasar lokal.

2. Endorsement dan Kerja Sama Brand

Ini adalah salah satu sumber penghasilan terbesar dan paling menjanjikan bagi kreator TikTok dengan jumlah pengikut tinggi.

Dalam kerja sama ini, merek akan membayar kreator untuk mempromosikan produk atau layanan mereka, biasanya dalam bentuk konten video.

Tarif endorsement bervariasi, tergantung pada jenis industri, kualitas audiens dan engagement rate akun kreator.

Untuk akun TikTok dengan 1 juta pengikut, pendapatan dari satu konten endorsement bisa mencapai US$1,000 (Rp 16.255.000) hingga US$10,000 (Rp 163.400.000).

Bahkan, jika Anda memiliki niche konten yang sesuai dengan target pasar merek.

Nilai kerja sama bisa jauh lebih tinggi, terutama jika dilakukan dalam bentuk kontrak jangka panjang.

3. TikTok Live dan Hadiah Virtual (Virtual Gifts)

Siaran langsung atau TikTok Live juga menjadi cara bagi kreator untuk menghasilkan uang, terutama dari hadiah virtual yang diberikan oleh penonton.

Saat Anda melakukan live streaming, pengikut bisa memberikan berbagai hadiah digital yang dapat dikonversi menjadi uang tunai.

Rata-rata nilai konversi hadiah di TikTok adalah US$0.005 (Rp 8.128,10) per koin.

Baca juga: Mau Konten FYP? Ini 8 Rahasia Banjir Engagement di TikTok!

Jadi, jika Anda berhasil mengumpulkan 100.000 koin dari satu sesi live, maka nilai penghasilan Anda bisa mencapai sekitar US$500 (Rp 8.170.000).

Kreator yang rutin melakukan live dan membangun kedekatan dengan audiens biasanya akan mendapatkan hadiah dalam jumlah besar.

Terutama jika interaksi mereka terasa personal dan interaktif.

4. Affiliate Marketing

Pemasaran afiliasi di Platform TikTok menjadi pilihan menarik bagi kreator yang ingin menambah penghasilan.

Anda bisa memanfaatkan tautan afiliasi di bio akun atau menyisipkannya dalam video untuk mempromosikan produk tertentu.

Ketika pengikut Anda membeli produk melalui tautan tersebut, Anda akan mendapatkan komisi sesuai dengan kesepakatan program afiliasi, biasanya antara 5 persen hingga 10 persen dari harga jual.

Sebagai contoh, jika hanya 10 persen dari 1 juta pengikut Anda (sekitar 10.000 orang) melakukan pembelian terhadap produk senilai US$15 (Rp 243.825,00), dengan komisi 10 persen.

Maka Anda bisa mendapatkan hingga US$15.000 (Rp 243.817.500) hanya dari satu kampanye afiliasi.

5. Konten Bersponsor

Konten bersponsor adalah bentuk kerja sama kreatif antara kreator dan merek.

Di mana Anda akan membuat konten yang menyisipkan produk atau pesan kampanye merek secara halus dan natural.

Baca juga: Jangan Panik! Begini 3 Cara Cepat Pulihkan Akun TikTok yang Hilang

Biasanya, konten jenis ini tidak tampil seperti iklan langsung, tetapi menyatu dalam gaya konten khas kreator, sehingga terasa lebih autentik bagi audiens.

Untuk kreator TikTok dengan 1 juta pengikut, nilai kerja sama untuk konten bersponsor bisa mencapai US$5,000 (Rp 81.700.000) hingga US$20,000 (Rp 325.090.000) per proyek.

Besaran pendapatan dari konten bersponsor ini bisa lebih tinggi jika kampanye bersifat nasional.

Melibatkan beberapa konten sekaligus, atau disertai dengan target konversi tertentu. (*)