Kecelakaan Kerja di Proyek RDMP Lawelawe

4 Poin Pernyataan PT SILOG terkait 3 Pekerja Proyek RDMP yang Tewas, soal BPJS hingga Evaluasi

4 poin pernyataan PT SILOG terkait 3 pekerja proyek RDMP yang tewas tertimbun longsor, dari soal BPJS hingga evaluasi.

Penulis: Zainul | Editor: Amalia Husnul A
HO/ISTIMEWA
PEKERJA RDMP TEWAS - Suasana di rumah duka Tri Mulyono, salah satu pekerja proyek RDMP yang tewas tertimbun longsor di Desa Girimukti, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). (HO/ISTIMEWA). 

Selama dua hari terakhir, fokus kami adalah memberikan penanganan terbaik bagi almarhum dan keluarga mereka mulai dari proses perawatan hingga pengantaran jenazah ke rumah duka.

Alhamdulillah, seluruh proses berjalan lancar,” ungkap Rendra Sanjaya, perwakilan Divisi Konstruksi PT SILOG dalam rilisnya.

Berikut 4 poin penjelasan PT SILOG terkait 3 pekerja proyek RDMP yang tewas:

1. Pastikan terdaftar BPJS

Sebagai bentuk tanggung jawab moril, PT SILOG telah menyalurkan santunan kepada keluarga korban.

Selain itu menurut Rendra Sanjaya, PT SILOG seluruh tenaga kerja yang terlibat dalam proyek RDMP Lawe-Lawe telah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan di Balikpapan. 

2. Komitmen pada kepatuhan dan keselamatan kerja

PT SILOG menegaskan komitmennya terhadap kepatuhan dan keselamatan kerja menyusul insiden kecelakaan di area proyek RDMP Lawe-Lawe tersebut. 

“Kami berterima kasih atas perhatian serta masukan dari DPRD Penajam Paser Utara. 

Semua saran tersebut menjadi bahan evaluasi sekaligus motivasi bagi kami untuk memperkuat kepatuhan, tata kelola, dan budaya keselamatan kerja di setiap proyek yang kami jalankan,” lanjut Rendra.

3. Siap buka data

Selain itu, PT SILOG menegaskan dukungannya terhadap proses investigasi resmi yang tengah dilakukan oleh pihak berwenang.

Perusahaan berkomitmen untuk membuka seluruh data dan informasi yang dibutuhkan agar penyebab utama insiden dapat diidentifikasi secara transparan.

“Investigasi ini penting bagi kami untuk memastikan langkah perbaikan yang tepat, agar kejadian serupa tidak terulang.

4. Penguatan safety culture

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved