Tenggelam di Pantai Kemala

Kisah Pilu Khairul Anam, Remaja yang Tenggelam di Pantai Kemala Balikpapan

Kisah pilu Khairul Anam (17) yang tenggelam di Pantai Kemala, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Penulis: Dwi Ardianto | Editor: Amalia Husnul A
Kisah Pilu Khairul Anam, Remaja yang Tenggelam di Pantai Kemala Balikpapan - 20251111_Pencarian-remaja-tenggelam-di-Pantai-Kemala-Balikpapan.jpg
HO/BRIMOB POLDA KALTIM
REMAJA BALIKPAPAN TENGGELAM - Seorang remaja bernama Khairul Anam (17) dilaporkan tenggelam di Pantai Kemala, Balikpapan, Senin (10/11/2025) sore. Hingga Selasa (11/11/2025) pagi, korban masih dalam pencarian oleh tim Search and Rescue (SAR) gabungan. (HO/BRIMOB POLDA KALTIM)
Kisah Pilu Khairul Anam, Remaja yang Tenggelam di Pantai Kemala Balikpapan - 20251111_Tim-gabungan-mencari-remaja-yang-tenggelam-di-Pantai-Kemala-Balikpapan.jpg
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
REMAJA BALIKPAPAN TENGGELAM - Tim gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap Khairul Anam (17), remaja yang dilaporkan tenggelam di Pantai Kemala, Balikpapan, sejak Senin (10/11/2025) sore. Memasuki hari kedua, operasi pencarian difokuskan dengan memperluas area penyisiran di sepanjang garis pantai hingga ke arah perairan Pantai Batu-Batu Pertamina, Selasa (11/11/2025). (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)
Kisah Pilu Khairul Anam, Remaja yang Tenggelam di Pantai Kemala Balikpapan - 20251112_Saksi-Mata-Melihat-Remaja-Tenggelam.jpg
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
REMAJA BALIKPAPAN TENGGELAM - Seorang warga bernama Andi Hasbar menjadi saksi sekaligus sempat berusaha menolong korban dalam peristiwa remaja tenggelam di kawasan perairan sekitar dermaga belakang RS Bhayangkara Balikpapan beberapa hari lalu. Ia menceritakan detik-detik saat peristiwa itu terjadi menjelang Magrib, sekitar pukul 17.30 Wita, Rabu (12/11/2025). (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)
Kisah Pilu Khairul Anam, Remaja yang Tenggelam di Pantai Kemala Balikpapan - 20251112_Ayah-korban-remaja-tenggelam-Juhari-bercerita-soal-putra-sulungnya-yang-hilang.jpg
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
REMAJA BALIKPAPAN TENGGELAM - Suasana haru masih menyelimuti kawasan perairan tempat pencarian remaja bernama Khairul Anam (17) yang tenggelam di Balikpapan. Ayah korban, Juhari, menceritakan detik-detik sebelum putra sulungnya itu menghilang di laut tiga hari lalu, Rabu (12/11/2025). (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

“Pas saya mau shalat magrib, ada temannya datang. Katanya Khairul tenggelam.

Langsung saya kaget, saya lepas sarung, enggak jadi salat, langsung lari ke lokasi,” ujarnya menahan tangis.

Khairul diketahui berenang bersama enam hingga delapan orang temannya dari kawasan Gunung Guntur.

Anak Rajin dan Saleh

Di mata Juhari, Khairul adalah anak yang rajin, santun, dan saleh.

Ia bahkan sering mengingatkan orang tuanya untuk salat.

“Dia anak baik, rajin sholat, rajin ngaji. Malah sering ingetin saya. Kalau sudah azan, dia bilang ‘Pak, sudah waktunya salat’.

Saya merasa gagal jadi orang tua, karena dia yang justru lebih baik dari saya,” ungkap Juhari dengan mata berkaca-kaca.

Khairul adalah anak pertama dari dua bersaudara. Adiknya yang baru berusia enam tahun belum memahami apa yang terjadi.

“Adiknya cuma tanya, ‘Kakak kok lama betul dalam air?’ Saya jawab, kakak lagi berenang, lagi ke rumah Allah,” ujarnya lirih.

Meski masih diselimuti kesedihan, Juhari berusaha mengikhlaskan kepergian putra sulungnya.

Ia hanya memiliki satu harapan sederhana.

“Saya ikhlas, cuma kalau bisa saya ingin mengafani dia, kasih baju baru untuk dia. Biar dia enggak malu menghadap Allah,” ucapnya dengan nada pasrah.

Hingga kini, pencarian terhadap Khairul Anam masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan bersama keluarga, relawan, dan masyarakat yang setia menunggu di pinggiran dermaga tempat terakhir korban terlihat.

Teman-temannya Panik

Andi Hasbar, warga yang sempat berusaha menolong Khairul Anam menceritakan ketika itu ia melihat sekelompok remaja yang sedang mandi bersama di perairan.

‎“Saya awalnya cuma jalan-jalan ke sini, Pak. Lihat orang-orang mandi-mandikan bareng sama temannya.

Nggak lama kemudian, tiba-tiba teman-temannya panik, katanya ada yang minta tolong,” ujar Andi saat ditemui di lokasi, Rabu (12/11/2025). 

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved