Berita Balikpapan Terkini

Terdakwa Penipuan Bisnis Batu Bara di Balikpapan Cekcok dengan Keluarga Saksi Korban

Terdakwa perkara penipuan Padliansyah terlibat adu mulut dengan keluarga saksi korban di luar ruang persidangan

TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD ZEIN RAHMATULLAH
KASUS PENIPUAN  - Terdakwa penipuan bisnis Batu bara Padliansyah (rompi merah) saat dikawal menuju ruang tahanan Pengadilan Negeri Balikpapan, Rabu (12/11/2025). Ketegangan terjadi usai persidangan ketika dia dengan keluarga saksi terlibat adu mulut hingga nyaris terjadi kontak fisik sebelum akhirnya dilerai petugas.  (TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD ZEIN RAHMATULLAH) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Suasana Pengadilan Negeri Balikpapan mendadak gaduh, Rabu (12/11/2025) sore. 

Terdakwa perkara penipuan Padliansyah terlibat adu mulut dengan keluarga saksi korban di luar ruang persidangan, seusai agenda sidang kasus penipuan

Insiden terjadi ketika terdakwa Padliansyah baru saja keluar dari Ruang Kartika PN Balikpapan usai menjalani persidangan dengan nomor perkara 546/Pid.B/2025/PN Bpp.

Baca juga: Nasib Eks Dirut Persiba Balikpapan Digantung, Sidang Tuntutan Catur Adi Prianto Ditunda

Keluarga saksi korban yang sejak awal sudah menunggu di luar ruang sidang langsung mendekati terdakwa dengan gelagat menghadang. 

"Kamu masih belum mau ngaku?" bentak seorang pria yang diketahui keluarga saksi korban ke terdakwa Padliansyah.

Padliansyah yang merasa tersinggung kemudian membalas dengan nada tinggi, meski ucapannya terdengar tak terlalu jelas. 

Bahkan sempat terjadi kontak fisik antara keduanya. 

Perdebatan sengit pun tidak terhindarkan di tengah hiruk pikuk pengunjung pengadilan yang lalu lalang.

Konfrontasi terdakwa Padliansyah sama sekali tidak diterima oleh keluarga saksi korban. 

Petugas yang berjaga berupaya memisahkan kedua belah pihak yang saling berhadapan dengan jarak hanya beberapa meter.

Petugas kepolisian dan kejaksaan yang bertugas mengawal terdakwa turut turun tangan membantu meredakan ketegangan.

"Saya nggak ada main tangan. Dia (terdakwa) duluan dorong, terus nendang juga," kata keluarga saksi korban yang bersitegang dengan terdakwa. 

Terdakwa Padliansyah yang terdengar terus mengumpat akhirnya berhasil dibawa masuk ke ruang tahanan sementara Pengadilan Negeri Balikpapan

Namun saat hendak dikonfirmasi mengenai duduk perkara yang berjalan, pihak saksi korban enggan dimintai keterangan. 

"Nanti saja setelah putusan, pokoknya saya ikutin terus sidangnya ini," singkat pria yang merupakan adik dari saksi korban. 

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved