Berita Kaltim Terkini

Kiat Sukses Gilang dan Firsty dari Samarinda Sabet Juara 1 Duta Pelajar Sadar Hukum Kaltim 2025

Pelajar SMAN 10 Samarinda meraih juara pertama dalam ajang Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum Kalimantan Timur 2025

TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD ZEIN
PELAJAR KALTIM INSPIRATIF - M Gilang Ridwannudin (kiri) dan Firsty Lonia Br Damanik (kanan) dari SMAN 10 Samarinda berhasil meraih juara pertama Duta Pelajar Sadar Hukum Kaltim 2025. Persiapan matang, dedikasi tinggi, dan bimbingan guru menjadi kunci kesuksesan mereka sebagai agen perubahan kesadaran hukum di kalangan pelajar. 

Ringkasan Berita:
  • Keberhasilan tahun lalu menjadi motivasi tambahan bagi tim untuk mempertahankan gelar juara;
  • Event bertujuan membentuk generasi muda yang tidak hanya berprestasi akademik;
  • SMAN 10 Samarinda sangat menginisiasi para siswanya untuk mengikuti lomba ini. 

 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pelajar SMAN 10 Samarinda meraih juara pertama dalam ajang Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum Kalimantan Timur 2025 yang mencapai puncaknya pada 13 November 2025 di Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur

Prestasi ini sekaligus menjadi kemenangan beruntun setelah sekolah yang sama juga meraih juara pertama pada tahun sebelumnya.

Juara pertama Duta Pelajar Sadar Hukum 2025, M Gilang Ridwannudin bersama Firsty Lonia Br Damanik, mengungkapkan motivasi mengikuti kompetisi bergengsi ini.

"Awal mula kami ingin ikut Duta Pelajar Sadar Hukum ini, tentunya karena kami melihat lomba ini sangat bergengsi," ujar Gilang.

Baca juga: SMA Negeri 10 Samarinda Juara Duta Pelajar Sadar Hukum Kaltim 2025

Menurutnya, sekolah memiliki peran penting dalam mendorong partisipasi siswa.

Gilang menjelaskan bahwa SMAN 10 Samarinda sangat menginisiasi para siswanya untuk mengikuti lomba ini. 

Keberhasilan tahun lalu menjadi motivasi tambahan bagi tim untuk mempertahankan gelar juara.

"Alhamdulillah sekarang kami berhasil membawa kembali pialanya ke SMA Negeri 10 Samarinda. Back to back untuk juara satunya," kata Gilang. 

Gilang mengakui, kesuksesan SMAN 10 Samarinda tidak datang secara instan.

Persiapan yang matang menjadi kunci utama kemenangan mereka.

Gilang membeberkan, bahwa persiapan memakan waktu sampai satu tahun, karena sebelum ajang Duta Pelajar Sadar Hukum resmi diluncurkan, mereka sudah diseleksi di sekolah.

Baca juga: Duta Sadar Hukum Kaltim Bertemu Jaksa Agung, Ini Pesan ST Burhanuddin

Artinya, proses seleksi internal dilakukan jauh-jauh hari sebelum kompetisi dimulai.

Sekolah telah mempersiapkan para peserta sejak dini untuk memastikan kesiapan optimal.

Adapun tema yang diangkat oleh tim SMAN 10 Samarinda dalam kompetisi ini adalah tentang hoaks.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved