Berita Paser Terkini

51 Pedagang Plaza Kandilo Direlokasi ke Pasar Baru Senaken, Pemkab Paser Siapkan Fasilitas 

Moh Djamaluddin, menyampaikan bahwa sebelumnya ada 51 pedagang yang akan direlokasi

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
RELOKASI PEDAGANG - Area tengah lantai dasar Plaza Kandilo yang tampak lengang pasca relokasi pedagang, Jumat (14/11/2025). Puluhan pedagang direlokasi ke Pasar Induk Penyembolum Senaken. (TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM) 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Area tengah lantai dasar Plaza Kandilo tampak lengang dan tidak lagi terlihat kumuh pasca pengosongan oleh Disperindagkop UKM Paser pada 10 November lalu.

Relokasi berjalan lancar tanpa adanya komplain dari 49 pedagang yang direlokasi ke Pasar Induk Penyembolum Senaken, Jumat (14/11/2025).

Kepala UPTD Pasar Penyembolum Senaken dan Kandilo Plaza, Moh Djamaluddin, menyampaikan bahwa sebelumnya ada 51 pedagang yang akan direlokasi.

Baca juga: DPRD Paser Apresiasi Lomba Tradisional Jadi Rangkaian Kegiatan Melas Taon 2025

"Sebenarnya 51 pedagang yang akan kami relokasi, cuman pada akhirnya ada 2 pedagang yang mengundurkan diri dengan alasan plaza maupun pasar sama-sama sepi," terang Djamaluddin.

Puluhan pedagang yang menyetujui untuk direlokasi tersebut, kini ditempatkan di area Pasar Baru Senaken yang dulunya disebut sebagai pasar penampungan.

"Mereka (pedagang) kami relokasi ke bangunan tahap ketiga pasar baru, yang dulunya itu disebut pasar penampungan. Pedagang antusias saja dipindahkan ke lokasi baru ini," tambahnya.

Djamaluddin memastikan, jumlah lapak di pasar baru sangatlah mencukupi untuk menampung pedagang yang direlokasi dari Plaza Kandilo.

Pembangunan pasar baru dilakukan 4 tahap, menghasilkan 105 kios tahap pertama tahun 2023, tahap kedua 118 kios tahun 2024, tahap ketiga 88 kios tahun 2024 dan tahap keempat 100 kios yang sementara proses pengerjaan.

"Pedagang yang kami relokasi itu kami tempatkan di pembangunan tahap ketiga, jadi kami pastikan jumlah kios sangat amat cukup untuk para pedagang karena ada 88 kios disana yang siap digunakan," tegasnya.

Untuk memudahkan pengunjung maupun pedagang ke area pasar baru, pihaknya telah menyiapkan akses jalan yang mudah untuk masyarakat.

"Aksesnya sudah ada, masuk jalan lingkar paling belakang, masih ada sisa tanah kami dan sudah di proses Cipta Karya untuk dilakukan pengecoran yang akan dijadikan akses jalan," tutup Djamaluddin. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved