DPK Balikpapan Sebut Jalur Online tak Menjamin PPDB Bersih

Ketua Dewan Pendidikan Kota (DPK) Balikpapan Subiyanto, menyebut PPDB melalui jalur online hanyalah sebagai sebuah metode.

Penulis: Syaiful Syafar | Editor: Sumarsono
BALIKPAPAN, tribunkaltim.co.id - Ketua Dewan Pendidikan Kota (DPK) Balikpapan Subiyanto, menyebut Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) melalui jalur online hanyalah sebagai sebuah metode. Menurutnya, esensi yang diinginkan warga lebih menyangkut transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan PPDB yang bersih.

"Yang diinginkan masyarakat adalah transpransi dan akuntabilitas pelaksanaan PPDB. Artinya, masyarakat ini menyoroti sisi titipan-titipan atau lewat belakang. Nah kalau esensinya itu, maka semua tergantung komitmen dari stakeholder pendidikan," ujarnya, Jumat (14/12/2012).

Subiyanto mengatakan, selama masih ada praketk titipan maka penerapan PPDB online menjadi percuma. "Jangan selalu berharap dengan PPDB online akan bersih dari titipan, omong kosong itu. Karena daerah lain seperti di Surabaya, Jakarta, Bandung, mereka terapkan PPDB online, tapi titipan juga tetap jalan," imbuhnya.

Karena itu, DPK mendorong agar pelaksanaan PPDB tetap mengacu pada aspek transparansi dan akuntabilitas. "Makanya penekanan kita jangan terpancing pada metodenya, tapi lebih kepada komitmennya," pungkasnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved