Berita Eksklusif
Setelah Pejabat Konvoi, Jembatan Ini Dibuka untuk Umum
Para pejabat dan mantan pejabat akan berarak-arak atau konvoi pada pembukaan praresmi (soft opening) Jembatan Kukar di Tenggarong, siang ini.
Penulis: tribunkaltim |
Laporan wartawan Tribunkaltim.co, Cornel Dimas Satrio Kusbiananto dan Rahmad Taufik
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Para pejabat dan mantan pejabat akan berarak-arak atau konvoi pada pembukaan praresmi (soft opening) Jembatan Kukar di Tenggarong, siang ini, Selasa (8/12/2015).
Setelah pembukaan pertama selesai, barulah warga diperbolehkan melintasi jembatan yang membentang 710 meter di atas Sungai Mahakam, pada pukul 15.00 Wita.
"Kami sudah mengundang beberapa instansi, mantan bupati dan wakil bupati, mantan penjabat bupati, mantan sekda, tokoh masyarakat, unsur muspida hingga komunitas mobil dan motor untuk konvoi kendaraan melintasi jembatan," ujar Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokol Setkab Kukar, Dafip Haryanto, Senin (7/12/2015).
Dafip Haryanto tidak menyebut siapa saja mantan Bupati Kukar yang diundang. Apakah di antaranya Syaukani Hasan Rais dan Rita Widyasari, bupati petahana, tidak ada penjelasan.
Ia menjelaskan, acara pembukaan praresmi Selasa ini akan digelar dengan konvoi kendaraan pejabat, komunitas hingga masyarakat melintasi jembatan bolak-balik.

HO/HUMAS PEMKAB KUKAR -- Jembatan Kukar sebelum putus.
Acara pembukaan ditandai dengan pengguntingan pita oleh Pj Bupati Chairil Anwar. Sementara masyarakat umum, harus bersabar untuk dapat melintasi Jembatan Kukar.
Baca: Pekerja Tanam Kepala Kerbau Bule di Dekat Jembatan Kukar yang ...
Pasalnya, masyarakat baru diperbolehkan melintasi jembatan pada pukul 15.00 Wita, setelah acara pra-resmi yang diselenggarakan sejak pukul 14.00 Wita, berakhir.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kukar sudah memasang rambu atau marka jalan di sekitar jembatan.
"Ada 24 rambu selesai dipasang di jembatan hari ini, seperti rambu dilarang berhenti bagi pengendara, rambu pemisah jalan dengan warna kuning, rambu masuk jembatan hingga rambu belok," ujar Kepala Dishub Kukar Marsidik kepada Tribun Kaltim, Senin (7/12/2015).
Ia menambahkan, setelah soft opening, jembatan dibuka untuk umum hingga 24 jam. Untuk meningkatkan pengawasan terhadap pengguna jembatan, dua pos keamanan dibangun di sisi Tenggarong dan Tenggarong Seberang. Dan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Dishub melarang kendaraan berat jenis trailer dan tronton melintasi jembatan.
Empat hari setelah pembukaan perdana, akhir pekan nanti, tepatnya 12 Desember, akan diadakan lagi kegiatan pembongkaran atau melepaskan menara sementara (temporary tower), yaitu tiang penopang pelengkung jembatan.
Saat kegiatan pembongkaran menara dilakukan petang, jembatan ditutup pada malam hari. Untuk alat transportaasi, Dishub akan mengoperasikan feri PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Persero mulai pukul 18.00-00.00 Wita.
Dishub dibantu Satlantas dan Satpol PP akan menempatkan personel jaga di lokasi jembatan, baik dari sisi Tenggarong maupun Tenggarong Seberang.