Pesawat Tempur Jatuh

Warga Melihat Pesawat Berasap dan Mendengar Suara Ledakan

Saat mengudara, warga melihat pesawat dalam kondisi berasap, dan setelah itu mendengar suara ledakan.

KOMPAS.com/Wijaya Kusuma
Warga berkerumun di luar pintu Utara AU Adi Sutjipto usai melihat pesawat berasap dan mendengar ledakan 

TRIBUNKALTIM.CO, YOGYAKARTA - Sebuah pesawat diduga mengalami kecelakaan saat melakukan akrobat dalam rangka Gebyar Dirgantara 2015 di Lapangan Udara (Lanud) Adisutjipto, Yogyakarta.

Saat mengudara, warga melihat pesawat dalam kondisi berasap, dan setelah itu mendengar suara ledakan.

"Saya tadi di dalam sama anak, suami juga. Ingin melihat airshow," kata Wina, warga Sleman, saat ditemui Kompas.com di gerbang utara Lanud AU Adisutjipto, Yogyakarta, Minggu (20/12/2015).

Wina menyampaikan, saat baru duduk sekitar 10 menit, ada satu pesawat melintas, tetapi tampak berasap. Setelah itu, pesawat itu terlihat turun dan langsung terdengar suara ledakan.

Baca: Pesawat Tempur T-50 Jatuh di Persawahan

"Baru 10 menit duduk, Mas. Pesawat itu berasap dan oleng gitu. Setelah itu, pesawat enggak kelihatan, dan ada suara ledakan keras," ujarnya.

Menurut dia, seusai kejadian itu, semua pengunjung Gebyar Dirgantara yang berada di area lapangan udara langsung diminta keluar oleh petugas. Gerbang yang tadinya dibuka kemudian ditutup.

"Saya enggak tahu jenis pesawatnya, tetapi setelah kejadian semua diminta keluar. Gerbang langsung ditutup," katanya.

Sementara itu, warga lainnya, Henry, menambahkan, dia melihat dari dalam mobil saat di jalan lingkar (ringroad) bahwa pesawat tidak stabil, bahkan tampak berasap.

Baca: Dua Pilot Ada di Dalam Pesawat Tempur T50 yang Jatuh di Lanud Adisutjipto

"Saya lihat asapnya dan enggak stabil. Jatuhnya di mana, saya tidak tahu," pungkasnya.

Sampai berita ini diturunkan, Kompas.com mencari pernyataan resmi dari penyelenggara Gebyar Dirgantara mengenai penyebab jatuhnya pesawat, termasuk kepastian soal korban jiwa. (*)

***

Follow  @tribunkaltim Tonton Video Youtube TribunKaltim

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved