Barangkali Anda Mengenali Mereka, 23 Korban Ledakan Bom dan Penembakan Masih Dirawat

TRIBUNKALTIM.CO - Polri memastikan ada lima orang –bukan enam seperti ditulis sebelumnya– pelaku penembakan, dan peledakan bom di kawasan pusat perbelanjaan Sarinah di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016) menjelang siang.

Polisi menyebut semua pelaku tewas, baik karena meledakkan diri, maupun ditembak polisi. Tidak ada pelaku yang ditangkap hidup-hidup.

"Pelaku terdeteksi berjumlah lima orang. Lima pelaku tewas semuanya," ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Anton Charliyan, Kamis sore.

BACA JUGA:

Korban saat kejadian bom yang meledakan Pos Polisi di Jalan Thamrin, Jakarta masih tergeletak di Jalan, sementara beberapa polisi mencoba mengamankan area ledakan

Sementara korban meninggal selain pelaku berjumlah dua orang, seorang warga Indonesia, dan seorang lainnya warga negara Kanada. Kedua korban belum diketahui jatidirinya.

Sebanyak 23 orang lainnya mengalami luka-luka dan masih menjalani perrawatan di beberapa rumah sakti di Jakarta.

BACA JUGA: Tenangnya Pak Jamal, Tetap Membakar Sate saat Hiruk Pikuk Baku Tembak

Korban yang menjalani perawatan di RSPAD Gatot Subroto:

1. Budi Rachmat (35), beralamat di Grand Depok City, Blok Anggrek, No 2 H7, luka robek di kaki kanan

2. Anggun Artikasati (24), beralamat di Condet, Jakarta Timur, sobek di kaki kanan

3. Chaerul Islami bin Muhdar Arifin (21), beralamat di Gang Tawakal, Grogol, luka robek tangan dan punggung

4. Yohanes Antonius Maria (48), warga negara Belanda beralamat di Jalan Nangka, No 106, Jagakarsa, warga negara Belanda, luka robek di tangan, kaki patah dan luka berat kepala

BACA JUGA: Pelaku Pengeboman di Sarinah 6 Orang, 2 Orang Diantaranya Warga Negara Asing

5. Aiptu Dodi Maryadi (48), anggota Unit Lalu Lintas Polsek Menteng, luka tembak di dada kanan

6. Aiptu Budiono, anggota Provos Polres Metro Jakarta Pusat.

7. Permana bin Asep Yanto (21), beralamat di Bojong Gede, fraktur lengan kiri