Jin Pernah Meminta Mbah Gopie Melukisnya Sembari Bakar Kemenyan

"Kemarin saya disuruh bakar menyan. Tentu bau, saya kan melukis di tempat umum. Saya tidak mau menuruti perintahnya," ungkap Gopie.

TRIBUN KALTIM / AHMAD SIDIK
Gopie melukis Dewi Sri di sebuah Kafe di Pasar Baru Jl Jend Sudirman, Jumat (22/1/2016). 

Laporan wartawan Tribun Kaltim, Ahmad Sidik

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Goresan demi goresan dikerjakan secara perlahan. Meski pada media kayu triplek, pria 71 tahun ini terus melukis. Semua hasil lukisannya berupa makhluk makhluk ghaib yang mengisi setiap harinya.

R Istiono Al Hasim alias Gopie Timur (71) biasa didatangi jin dan makhluk halus lainnya. Untuk mendapatkan satu inspirasi gambar berbagai peristiwa aneh dialaminya.

Kepada tribunkaltim.co, Jumat (22/1/2016) ditemui di sebuah warung kopi Pasar Baru Jl Jend Sudirman Balikpapan Kota, Gopie Timur sapaan akrab R Istiono Al Hasim mengatakan diminta para jin yang dilukisnya untuk membakar kemenyan.

Meski begitu, pria asal Surabaya ini enggan menuruti kemauan jin yang ditemuinya.

"Kemarin saya disuruh bakar menyan. Tentu bau, saya kan melukis di tempat umum. Saya tidak mau menuruti perintahnya," ungkap Gopie.

Lebih dari 20 makhluk halus telah dia lukis di papan triplek. Media Canvas dirasa terlalu mahal untuk dirinya berkreasi. Gopie terpaksa melukis pada media triplek sebagai gantinya.

"Satu canvas bisa seharga Rp 700.000. Itu sangat mahal. Saya siasati melukis di triplek," ujarnya.

Beberapa makhluk halus yang telah ia lukis diantaranya Nyai Blorong, Pocong, Boncel, Kuyang, monyet siluman, Dewi Sri, Burung Hud Hud, Ratu Laut Kidul dalam kereta yang ditarik kuda dan sapi, gondoruo, dan makhluk mistis lainnya.

Gopie mengaku didatangi beberapa jin dan diminta untuk melukisnya. Gopie tidak keberatan untuk melukis para penghuni dunia maya. Dia juga diminta untuk datang ke rumah jin yang datang.

"Saya pernah didatangi orang tinggi besar dan ternyata dia jin. Saya diajak kerumahnya jalan merak karang bolong, Banten. Ternyata rumahnya ada di pohon besar," ungkap Gopie.

Gopie juga pernah didatangi laki-laki yang meminta obat kepadanya. Dia menolak memberi obat lantaran dia bukanlah dokter. Dari keterangan lelaki tersebut, dirinya sudah datang ke orang pintar dan diminta untuk menemui Gopie.

"Laki laki itu tidak saya kenal. Dia bilang katanya sudah ke orang pintar. Orang pintar tersebut memberi saran agar lelaki ini menemui saya," tutur Gopie.

Bukan obat berupa pil atau sejenisnya yang dia berikan untuk menyembuhkan sakitnya. Lelaki berkalung tasbih ini hanya menyarankan agar lelaki itu mengerjakan sholat tahajud.

"Saya hanya sarankan pria itu untuk sholat tahajud. Lebih dekat dengan sang penyembuh. Dialah yang mengobati segala sakit," ujarnya. (*)

dan Klik Saja Follow @tribunkaltim serta Tonton Video Youtube TribunKaltim

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved