Tidak Ada Lagi Pelajar Duduk Lesehan
Secara fokus dan tuntas. Terutama soal layanan publik di tingkat desa dan kecamatan.
Laporan Wartawan tribunKaltim.co, Margaret Sarita
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA- Bupati Kutai Timur Ismunandar dan Wakil Bupati, Kasmidi Bulang, mengumpulkan seluruh Camat se kabupaten Kutai Timur dalam Rapat Koordinasi di ruang Arau, Senin (22/2/2016).
Dalam pertemuan tersebut, Ismunandar menekankan soal misi dan visi kepemimpinannya tentang pembangunan yang merata dan menyeluruh di kecamatan dan pedesaan di Kutim.
Secara fokus dan tuntas. Terutama soal layanan publik di tingkat desa dan kecamatan.
baca juga
"Camat, tolong pastikan kondisi Puskesmas di kecamatan masing-masing, bagaimana. Seperti di kecamatan Muara Wahau, bangunan yang digunakan, mulai jaman kabupaten Kutai, sampai sekarang masih dipakai. Kita fokus pembangunan di desa dan kecamatan. Jangan sampai fasilitas kesehatan di kecamatan Sangatta baik, di kecamatan lain tidak. Termasuk dokternya," ungkap Ismunandar.
Kedua, soal pendidikan. Ismu berharap, setelah ini tidak ada lagi pelajar yang masih sekolah dengan duduk lesehan. Kecamatan, harus segera dapat laporan. Jangan sampai diekspos orang dulu, baru bergerak.
"Penduduk miskin di Kutim berjumlah, 24.000 lebih. (data 2014). Saya ingin, kecamatan memberikan data by name, by adress. Agar bantuan tepat sasaran. Jangan begitu ada bantuan pendidikan gratis, semua ikut mendaftar," ujar Ismu.(*)