Bocah Tenggelam di Kolam Penampungan

BREAKING NEWS - Asyik Bermain, Dua Anak Perempuan Tenggelam di Kolam Penampungan

Kedua bocah tersebut atas nama Anggun Diah Pamungkas (8) anak dari Rianto pemilk kolam, dan Zavina Zalianti (8), teman bermain Anggun.

TRIBUN KALTIM / RUDY FIRMANTO
Dua orang bocah perempuan berusia delapan tahun di dusun Sebakung 3, Desa Sumbersari, Kecamatan Sebulu, Kabupaten Penajam Paser Utara, ditemukan tewas mengapung di kolam penampungan air belakang rumah, Rabu (24/2/2016). Inilah lokasi tenggelamnya kedua bocah tersebut. 

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Rudy Firmanto

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Kejadian ini bisa menjadi pengalaman berharga bagi para orang tua yang memiliki anak untuk tak membiarkan buah hati bermain tanpa diawasi.

Dua orang bocah perempuan berusia delapan tahun di dusun Sebakung 3, Desa Sumbersari, Kecamatan Sebulu, Kabupaten Penajam Paser Utara, ditemukan tewas mengapung di kolam penampungan air belakang rumah, Rabu (24/2/2016).

Kapolsek Sebulu, AKP Bambang, mengatakan kejadian ini awalnya diketahui oleh Wahyu Dwi Hadi (13), tetangga korban, yang kebetulan berada di TKP. Ia melihat sesosok mayat balita mengapung dan segera melapor ke warga lainnya.

"Jadi saksi awalnya lihat ada mayat mengapung di kolam belakang rumah dan langsung melapor ke pemilik rumah. Setelah diangkat ternyata anak pemilik rumah dan satu orang temannya," kata Bambang.

Kedua bocah tersebut atas nama Anggun Diah Pamungkas (8) anak dari Rianto pemilk kolam, dan Zavina Zalianti (8), teman bermain Anggun.

(Baca juga: BREAKING NEWS - Terpeleset Masuk Kolam, Bocah 4 Tahun Meninggal Dunia)

Menurut Bambang, hasil keterangan saksi dan sekaligus ayah korban, sebelumnya kedua anak tersebut sedang bermain di sekitar pekarangan rumah.

"Kemungkinan kedua anak tersebut terpeleset setelah bermain di sekitar kolam. Sebab tidak ada pagar pengaman dan dalamnya sekitar 2.30 meter. Seharusnya ada pengaman," ungkapnya.

Mengenai keberadaan kolam di sekitar rumah, kata Bambang, sengaja dibuat untuk menampung air tawar sebagai kebutuhan sehari-hari.

Untuk tidak kembali terjadi hal serupa, pihak kepolisian meminta pemilik kolam untuk memberi pagar pengaman. (*)

 

Netizen yang baik hati, kunjungi juga twitter kami @tribunkaltim serta Tonton Video YoutubeTribunKaltim


Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved