Travelling dan Kuliner
Gurihnya Pempek Lenggang Berpadu Cuko Khas Palembang
PEMPEK Palembang merupakan salah satu makanan yang digemari oleh yang bukan hanya orang Palembang. Perpaduan gurihnya pempek yang
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO - PEMPEK Palembang merupakan salah satu makanan yang digemari oleh yang bukan hanya orang Palembang. Perpaduan gurihnya pempek yang terbuat dari bahan baku ikan dan tepung dimakan dengan saus cuko yang pedas, asam, manis, bikin pempek ini jadi kuliner yang memiliki penggemar tersendiri.
Warung khas Palembang De Bongs milik FF Linda ini menyediakan berbagai macam menu khas Palembang, termasuk di antaranya adalah aneka pempek. Ada pempek kapal selam, lenjer, dan adaan. Selain ketiga jenis pempek tersebut Linda juga menyediakan pempek jenis linggan dan celimpungan.
Selain kelima jenis pempek tersebut Linda juga menyediakan satu menu yang masih khas Palembang yakni lenggang.

BACA JUGA: De Bongs, Kuliner Lengkap Khas Palembang
Lenggang memang masih kurang populer daripada jenis pempek kapal selam, lenjer, dan adaan. Namun, sesungguhnya rasanya tak kalah enak dengan jenis pempek lainnya. Pempek lenggang merupakan perpaduan pempek lenjer dengan bahan lainnya. Pempek lenjer dipotong-potong menjadi beberapa bagian, lalu campurkan dengan telur yang sudah dikocok lepas. Kemudian tambahkan beberapa bumbu agar telur terasa gurih. Lalu panaskan penggorengan dengan menambahkan minyak goreng. Masukkan adonan lenjer bersama telur tersebut. Maka jadilah langgeng yang siap dinikmati. Saat dimakan rasa pempek lenjer yang kental dengan rasa ikannya masih terasa berpadu dengan gurihnya telur goreng, jadi bikin ketagihan. Jangan lupa tambahkan cuko seperti kita menyantap jenis pempek lainnya. Hmm...sedap!
Ohya, pempek jenis lenggang ini juga bisa lho dimakan bersama dengan nasi. Jadi lebih mengenyangkan. Karena pempek jenis ini bisa jadi lauk karena mengandung ikan dan telur. Untuk harga cukup terjangkau, seporsi lenggang dibanderol sekitar Rp 24 ribu. Selamat Mencoba. (*)

