Berita Pemkab Penajam Paser Utara
Bupati Yusran Aspar Sampaikan LKPJ Anggaran 2015 (3-Habis)
Dari berbagai kegiatan pembangunan yang telah kita laksanakan selama ini, sudah banyak hasil yang dapat dicapai, bahkan keberhasilan-keberhasilan
- Penguatan Potensi PPU Sebagai Lumbung Beras di Kaltim
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Yusran Aspar saat menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Tahun Anggara 2015 dalam Rapat Paripurna di Gedung Paripurna DPRD, Kamis (12/5/2016) mengatakan, ada beberapa tugas pembatuan yang diterima Kabupaten PPU, baik dari Provinsi Kaltim maupun Pemerintah Pusat.
Tugas pembantuan yang berasal dari Pemerintah Pusat melalui APBN dipergunakan untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat, perluasan kesempatan kerja, penguatan ekonomi kerakyatan dan penguatan potensi Kabupaten PPU, sebagai salah satu lumbung beras di Kaltim.
Untuk tahun anggaran 2015 tugas pembantuan yang diterima meliputi, dari Kementerian Pertanian untuk program peningkatan produksi dan produktivitas hortikultura ramah lingkungan, melalui Dinas Pertanian sebesar Rp 2,284 miliar lebih dengan realisasi Rp 2,162 miliar lebih atau mencapai 94,66 persen.
baca juga
Bukan hanya itu kata Yusran, dari Kementerian Kesehatan untuk program Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak melalui Dinas Kesehatan sebesar Rp 909 juta dengan realisasi Rp 847,133 juta lebih atau mencapai 93,19 persen.
Dari Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk program Pengelolaan Sumber Daya Perikanan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan sebesar Rp 907,107 juta dengan realisasi Rp 762,830 juta lebih atau mencapai 84,09 persen.
Lebih lanjut Yusran menjelaskan, dari Kementerian Ketenagakerjaan untuk program Penempatan dan Perluasan Tenaga Kerja melalui Dinas Sosial dan Tenaga Kerja sebesar Rp 524,904 juta dengan realisasi Rp 316,282 juta atau mencapai 60,26 persen.
baca juga
Selanjutnya kata Yusran, penyelenggaraan tugas umum pemerintahan atau lebih dikenal dengan sebutan dekonsentrasi, Kabupaten PPU menerima dana dekonsentrasi dari Kementerian Kelautan dan Perikanan sebesar Rp 5,363 miliar lebih dengan realisasi sebesar Rp 4,551 miliar lebih atau mencapai 84,87 persen. Sementara dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah sebesar Rp 1,946 miliar lebih dengan realisasi sebesar Rp 1,879 miliar lebih atau mencapai 96,52 persen.
"Dari berbagai kegiatan pembangunan yang telah kita laksanakan selama ini, sudah banyak hasil yang dapat dicapai, bahkan keberhasilan-keberhasilan tersebut diakui, baik di skala regional maupun nasional. Hal ini dapat dilihat cukup banyaknya penghargaan, baik dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun dari lembaga swasta," jelas Yusran.
Untuk tahun 2015 lanjutnya, ada beberapa penghargaan yang diraih, dan salah satunya yang cukup membanggakan adalah diraihnya predikat Top 25 Inovasi Pelayanan Publik tingkat Nasional untuk kategori Pemerintah Daerah melalui UPT PU Kecamatan.
baca juga
Beberapa penghargaan yang diraih selama tahun 2015, yaitu penghargaan Plakat Wahana Tata Nugraha, Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik, Penghargaan Goverment Award 2015 dan sebagainya.
"Semua penghargaan yang kita raih tersebut bukanlah tujuan akhir, namun setidaknya dapat menjadi indikator penilaian atas keberhasilan pembangunan yang kita laksanakan bersama-sama antara pihak eksekutif, legislatif, dunia usaha dan seluruh lapisan masyarakat. Untuk itu, mari menjaga selalu kekompakan, komitmen, dan keberlanjutan dalam membangun PPU. Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin dan hari esok harus lebih baik dari hari ini," tegasnya. (advertorial/humas6)
***
Perbarui informasi terkini, unik, dan menarik melalui medsos.
Join BBM Channel, invite PIN BBM C003408F9, Like fan page Facebook TribunKaltim.co, follow Twitter @tribunkaltim serta tonton video streaming Youtube TribunKaltim