Berita Pemkab Penajam Paser Utara

Yusran Ajak Warga Mensucikan Hati di Bulan Ramadhan

Kadang kala iman seseorang naik, kadang kala juga turun. Kadang kala kekufuran masuk dalam ke-Islaman kita.

HO
Bupati Yusran Aspar saat menyerahkan bantuan ambal kepada pengurus masjid di Desa Rintik, Babulu saat menggelar Safari Ramadhan 

- Gelar Safari Ramadhan di Desa Rintik, Babulu

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Bulan Ramadhan merupakan bulan suci, bulan penuh berkah. Di bulan yang penuh rahmat ini Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengadakan kegiatan Safari Ramadhan yang dihadiri, Bupati PPU Yusran Aspar, Sekda Tohar, Ketua Tim Penggerak PKK  Rustini Yusran, Kapolres AKBP Raden Djarot Agung Riadi.

Kegiatan ini dilaksanakan dengan bertujuan untuk menyambung tali silaturrahmi antara pejabat baik Bupati , Kapolres, Dandim serta Sekretaris Daerah dan pejabat lainnya dengan masyarakat. Safari Ramadhan yang digelar, Jumat (10/6/2016) kemarin bertempat di Masjid Nurussalam II Desa Rintik, Kecamatan Babulu.

Camat Babulu Andi Trisaldi  menyampaikan bahwa, pembangunan yang selama ini telah dilakukan Pemerintah PPU sudah terasa manfaatnya, meski belum semua warga bisa merasakan.

baca juga

"Kami sangat berharap dan optimis bupati bisa mengurangi kendala-kedala yang ada di Kecamatan Babulu terutama terkait infrastruktur, byarpet listrik dan penyediaan air bersih," harap Trisaldi.

Sementara dalam safari kali ini.  Bupati PPU Yusran Aspar juga menyalurkan bantuan dari Baznas berupa seperangkat alat sekolah kepada warga yang tidak mampu dan santunan berupa uang kepada anak yatim piatu, fakir miskin dan  fisabilillah sebanyak 811 orang berupa uang masing-masing sebesar Rp 300 ribu, dengan total santunan Rp 243 Juta.

Selain itu, juga diserahkan 20 lembar ambal sumbangan dari Pemkab  PPU kepada Masjid Nurussalam II Desa Rintik, Kecamatan Babulu.

baca juga

Bupati PPU Yusran Aspar mengingatkan kepada warga dengan mengambil arti dari doa. Yusran mengatakan, bulan suci Ramadhan adalah bulan mulia yang penuh rahmat, berkah dan ampunan dari Allah SWT,  baik yang disengaja atau tidak, pasti  pernah  terjadi kesalahan atau segala sesuatu yang membuat setiap manusia berdosa.

"Kadang kala iman seseorang naik, kadang kala juga turun. Kadang kala kekufuran masuk dalam ke-Islaman kita. Kadang kala tauhid kita goyah, kadang kala ada rasa ujub, ada rasa sombong, ada rasa ria, ada rasa ingin mengadu domba dan sebagainya yang patut kita renungkan," harapnya.

Kemudian kata Yusran, ada kalanya manusia diberikan Allah suatu kebajikan dan ujian. Namun ketika itu, justru manusia yang sukses tersebut beranggapan kesuksesan itu datangnya bukan dari Allah, tetapi semata-mata hanya karena perjuangan mereka semata.

Melalui bulan suci Ramadhan ini lanjutnya, dirinya mengajak semua manusia merenungkan bersama dosa-dosa apa yang dilakukan selama ini. Karena selama bulan suci ini merupakan momentum memutihkan dan mensucikan kembali hati ini.

baca juga

"Banyak nikmat dalam kehidupan ini yang diberikan  kepada kita semua, tetapi terkadang  lupa seakan-akan kenikmatan yang dimiliki adalah bukan pemberian Allah," tukasnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved