Pembunuhan
Kapolda: Motif Pelaku Pembunuhan Keluarga Juragan Angkot Gara-Gara Dendam
Kan motifnya itu dendam. Sakit hati karena bertengkar. Karena salah satu tersangka adalah anak tiri. Motifnya untuk sementara itu
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Amalia Husnul A
Laporan Wartawan Tribukaltim.co, Muhammad Fachri Ranadhani
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Tak ada kata lain selain dendam. Itulah motif terkuat dari hasil penyidikan sementara kepolisian.
"Kan motifnya itu dendam. Sakit hati karena bertengkar. Karena salah satu tersangka adalah anak tiri. Motifnya untuk sementara itu", kata Kapolda Kaltim Irjen Pol Safaruddin mempertegas dugaan motif pembunuhan yang terjadi di Gang Merpati, Kelurahan Muara Rapak, Balikpapan Utara, Rabu (22/2/2017) lalu.
Polisi masih mendalami keterangan tiga tersangka, termasuk apakah ada keterlibatan orang lain selain mereka. "Masih dikembangkan apakah ada keterlibatan orang lain apa tidak", ujarnya, Rabu (1/3/2017).
Terpisah Direktur Reserse Kriminal Umum (Dir Reskrimum) Kombes Pol Winston Tommy Watuliu mengatakan pihaknya masih dalam tahapan konfirmasi dan eksaminasi terhadap alat bukti yang berhasil disita.
Baca: BREAKING NEWS - Di Antara Ketiga Korban, Istri Muda Juragan Angkot Justru yang Pertama Dibunuh
Termasuk keterangan ketiga tersangka. Menurutnya hal tersebut bertujuan untuk maksimalisasi pengungkapan kasus.
"Saat ini sedang dalam tahapan konfirmasi dan eksaminasi terhadap alat-alat bukti yang sudah kita sita, termasuk keterangan dari tersangka", ujarnya.
Untuk diketahui ketiga pelaku pembunuhan sadis satu keluarga juragan angkot tersebut berhasil ditangkap polisi pada Sabtu (25/2/2017) lalu.
Baca: Semua Barang Bukti Pembunuhan Keluarga Juragan Angkot Diangkut ke Polda, Ini yang Masih Dicari
Ketiga tersangka tersebut Bambang Hermanto (24), Adda Faroki Manda Putra (20), dan Fendi Eko Nurwahyudi (21).
Ironisnya salah satu tersangka merupakan anak tiri korban, Mulyadi (64) seorang juragan angkot di Balikpapan.
Belakangan diketahui, Bambang Hermanto (24) ialah anak tiri Mulyadi dari Istri ketiganya, Sri Handayani.
Selain menghabisi nyawa Mulyadi, ia bersama dua rekannya turut menghabisi istri keempat bapak tirinya, Lasiem (35) dan Saudara tirinya Putra Susila (4). (*)