Ia Dicibir karena Beragama Islam, Netizen Indonesia Beri Dukungan Pemenang Miss World Australia
Sebagai gadis cantik berprestasi, Esma Voloder ternyata memiliki kisah hidup yang cukup memilukan.
TRIBUNSOLO.COM - Menjadi seorang penganut agama manoritas, memanglah bukan hal yang mudah.
Apalagi jika gara-gara keyakinan yang dianut dianggap sebagai seorang yang membahayakan atau disebut teroris.
Hal itupun dialami oleh Esma Voloder (25).
Pemenang Miss Wolrd Australia 2017 ini mendapat berbagai pujian atas prestasinya, juga cibiran karena ia adalah seorang muslim.
Selain itu, fakta tentangnya membuat netizen dari Indonesia justru memberikan dukungan untuknya.
Sebagai gadis cantik berprestasi, Esma Voloder ternyata memiliki kisah hidup yang cukup memilukan.
Sejak ia masih bayi, ia harus tinggal di camp pengungsian Bosnia.

Kemudian di usia 5 bulan, ia dan keluarganya pindah ke Australia dan menetap di sana.
Sebagai pemeluk agama manoritas di Australia, Esma tetap bersemangat untuk sekolah di Australia hingga akhirnya ia mendapatkan gelar sarjana psikologi.
Dan kini bisa disebut sebagai muslim pertama yang mendapat gelar Miss World Australia.
Atas kemenangannya sebagai Miss World Australia 2017, Esma berharap gelarnya itu bisa mengubah pandangan orang tentang Islam.

Meski menuai pro dan kontra atas kemenangannya, Instagram Esma justru mendapatkan dukungan dari netizen berbagai negara salah satunya Indonesia.
"Good Luck For You Miss, Love From Indonesia,"
"Hey Esma, being a muslim I wanna express my greatest support and proudness... keep it up,"
"Congrast sis ema.. from indonesia , Do not listen to haters hehe .. i love yo,"
"You're so beautiful, totally deserved that crown,"

Miss World Austalia telah digelar pada Jumat malam (14/7/2017) lalu, di Grand Hyatt Ballroom Melbourne, Australia.
(TribunSolo.com, Rifatun Nadhiroh)