Massa Bakar Mobil Milik Freeport, Ini Penyebabnya
Dalam kerusuhan itu, massa membakar empat mobil milik PT Freeport Indonesia.
TRIBUNKALTIM.CO, TIMIKA - Kerusuhan terjadi saat ratusan mantan karyawan PT Freeport Indonesia mogok dan menyerbu Check Point 28 di samping Bandara Mozes Kilangin Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, Sabtu (19/8/2017) siang waktu setempat.
Dalam kerusuhan itu, massa membakar empat mobil milik PT Freeport Indonesia.
Kantor berita Antara melaporkan, massa mendirikan tenda di Check Point 28, tepatnya di perempatan jalan menuju Bandara Timika-Kwamki Lama dan akses menuju Tembagapura.
Saksi mata mengatakan, aksi massa berlangsung cepat.
Ratusan orang tersebut datang sekitar pukul 14.20 WIT.
Baca: Kerusuhan Meluas di Timika, Karyawan Bakar Kantor Terminal Gorong-gorong Milik Freeport
Baca: Buka Pertandingan, Juventus Menang Telak Lawan Cagliari
Baca: Laudya Cynthia Bella Minta Zaskia dan Shireen Sungkar Bawa Ini ke Pernikahannya
Baca: Cetak 1 Gol, Kali Ini Siapa Kena Kutukan Aaron Ramsey?
Baca: Dipuji yang Tercantik oleh Cowok Korea, Chelsea Islan Ungkapkan Hal Ini
Mereka membakar empat mobil, gardu listrik, dan merusak pos keamanan.
Puluhan sepeda motor yang diparkir sekitar pos keamanan Check Point 28 juga menjadi sasaran amuk massa.
Asap tebal terlihat membumbung tinggi di lokasi kejadian.
Massa sudah memblokade ruas jalan utama yang menghubungkan Pelabuhan Amamapare menuju Tembagapura.
Aksi massa masih berlangsung hingga Sabtu malam.