Masih Terima Napi dari Luar Daerah Lapas Nunukan Semakin Sesak
Narapidana asal Kabupaten Bulungan ini dipindahkan ke Nunukan menyusul over kapasitas yang begitu parah
TRIBUNKALTIM.CO, NUNUKAN - Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Sungai Jepun, Kecamatan Nunukan Selatan terus saja menerima narapidana dari daerah lain. Akibatnya, sel menjadi semakin sesak.
"Sel di sini ada yang isinya 11, ada yang isinya 15, ada yang sampai isi 21," kata Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Sungai Jepun, Kecamatan Nunukan Selatan, R Nurwulan Hadi Prakoso, Rabu (20/9).
Pihaknya, Selasa (19/9) kembali menerima 30 narapidana titipan dari Rumah Tahanan Polres Bulungan. Dari kapasitas 260 penghuni, kini Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Sungai Jepun, Kecamatan Nunukan Selatan telah dihuni 730 orang.
Nurwulan mengatakan, pihaknya tidak bisa menolak narapidana dari daerah lain. Pasalnya kebijakan ini merupakan perintah Kepala Kantor Wilayah Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Timur.
"Kami diperintahkan untuk menerima titipan tahanan Polres Bulungan yang sudah sangat penuh. Dan sudah banyak yang divonis jadi narapidana untuk dikirim ke Lapas Nunukan," katanya.
Narapidana asal Kabupaten Bulungan ini dipindahkan ke Nunukan menyusul over kapasitas yang begitu parah. Rumah Tahanan Polres Bulungan yang hanya mampu menampung 150 penghuni, kini telah dihuni 900 orang lebih. "Sebenarnya kami juga over kapasitas," ujarnya.
Meskipun terus menerima narapidana dari daerah lain, Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Sungai Jepun, Kecamatan Nunukan Selatan tidak diimbangi dengan penambahan regu penjaga.
Saat ini hanya ada 15 orang penjaga dan sisanya 19 orang bertugas di bagian administrasi, keuangan, pembinaan kesehatan dan registrasi. "Tahun ini belum ada penambahan. Tetapi kami dijanjikan 2018 akan ditambah personel Lapas Nunukan," ujarnya. (*)