Ini Jadwal Legalisir Kartu Ujian CPNS di Pemprov Kaltara
Rata-rata dari mereka yang jumlahnya mencapai puluhan orang datang untuk melegalisir Kartu Tanda Peserta Ujian
Laporan Wartawan TribunKaltim.co, Muhammad Arfan
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Beberapa peserta seleksi CPNS instansi Pemprov Kalimantan Utara tampak mendatangi Kantor Badan Pegawaian Daerah (BKD) Kalimantan Utara di Jalan Durian, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Selasa (3/10/2017).
Rata-rata dari mereka yang jumlahnya mencapai puluhan orang datang untuk melegalisir Kartu Tanda Peserta Ujian (KTPU) yang telah mereka cetak secara online
Baca: Setya Novanto Sudah Sehat, KPK Akan Panggil Sebagai Saksi
"Saya kira sudah bisa dilegalisir Kartu UJiannya. Ternyata belum. Informasinya, disuruh menunggu sampai H-1 satu jadwal masing-masing peserta ikut SKD," kata Ayu, seorang pelamar asal Tanjung Selor saat disua di Kantor BKD Kalimantan Utara.
KTPU yang dilegalisir memang merupakan salah satu yang dipersyaratkan panitia seleksi terhadap pelamar yang akan maju mengikuti tahapan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berbasis computer assisted test (CAT) yang rencanakan digelar 9 OKtober sampai 4 November.
Kendati demikian, BKD Kalimantan Utara belum melayani legalisir KTPU hingga hari ini. Denny Prayuddi, Kasubbag Pengadaan Pegawai BKD Kalimantan Utara menjelaskan, KTPU peserta baru akan dilegalisir pada sehari sebelum (H-1)peserta bersangkutan mengikuti SKD.
Baca: Lihat Videonya! Jadi Model di Atas Catwalk, Awkarin Dicuekin, Netizen: Jangan di Bully
"Kami tidak menerima legalisir. Nanti pada saat satu hari menjelang SKD masing-masing peserta baru dilegalisir. Jadi satu hari sebelum ikut SKD, peserta sudah harus datang di laboratorium CAT untuk dilegalisir KTPU-nya. Esok harinya, pelamar yang bersangkutan baru masuk SKD," kata Denny.
Tentang masih adanya peserta yang belum mengetahui jadwal (hari dan jam/sesi) ia menjalani SKD diharap menunggu sampai panitia seleksi mengeluarkan daftar nama dan tanggal waktu pelaksanaan SKD terhadap masing-masing peserta.
Baca: Dua Kapal Perang Australia Menuju Semenanjung Korea Untuk Antisipasi Serangan Dari Korut
"Saat ini, kami masih susun dafar nama peserta yang ikut SKD, termasuk kapan hari, tanggal, dan jam ia akan menjalani SKD. Insyallah minggu ini sudah bisa diketahui," ujarnya. (*)