Korupsi KTP Elektronik

Fahri Hamzah Sesalkan Publik tak Percaya Setya Novanto Sakit, Ini 5 Penyakit yang Diderita 'Papa'

Bahkan menurut Fahri sakitnya Novanto tersebut tampak dari kondisinya yang merasa mengantuk apabila berdiri.

Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi Indonesia melakukan aksi menanggapi batalnya status tersangka Setya Novanto di area Car Free Day, Kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (1/10/2017). Aksi yang bertajuk 'Indonesia Berkabung' tersebut menggugat keputusan hakim tunggal praperadilan PN Jakarta Selatan Cepi Iskandar yang membatalkan status tersangka Setya Novanto dalam kasus korupsi e-KTP serta mendukung KPK untuk mengeluarkan sprindik baru untuk Setya Novanto. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyesalkan sikap ketidakpercayaan publik terhadap kesehatan Ketua Umum Golkar Setya Novanto yang disebut-sebut sakit.

Sehingga kemudian kabar sakitnya ketua DPR tersebut dipolitisasi.

"Itu yang saya sesalkan kenapa kita tidak percaya dengan kredibilitas IDI (Ikatan Dokter Indonesia), Komite Etik Dokter, Rumah Sakit. Kenapa kita mempolitisasi," kata Fahri di komplek parlemen, senayan, Jakarta, Rabu, (4/10/2017).

Fahri menegaskan bahwa Setya Novanto benar-benar sakit. ‎

Bahkan menurut Fahri sakitnya Novanto tersebut tampak dari kondisinya yang merasa mengantuk apabila berdiri.

‎"Memang sakit Pak Novanto Itu kelihatan sakitnya suka tidur, dia berdiri aja dia ngantuk, apalagi duduk‎," katanya.

Menurut Fahri sering ngantuknya Novanto karena suatu penyakit di hidungnya.

Novanto akan dioperasi karena penyakit tersebut.

Namun tidak dijelaskan apa jenis penyakit di hidung Setya Novanto itu.

Selain itu menurut Fahri sakitnya Novanto tersebut menyebabkan ketua Umum Golkar itu dipakaikan ring.

Hanya saja ia mengaku tidak tahu pasti nama penyakitnya tersebut.

Sebelumnya Novanto dikabarkan menderita jantung.

Dia beberapa hari dirawat di Rumah Sakit Jatinegara.

Setelah 15 hari dirawat di RS Premier Jatinegara, Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto sudah diperbolehkan untuk pulang ke rumah.

Alasannya, tim dokter yang menangani Novanto menganggap ketua DPR itu sudah berangsur pulih dari penyakit yang dideritanya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved