Berita Pemkab Kutai Timur

Berhasil Memanfaatkan Lahas Kas Desa Jadi Pendapatan, Desa Suka Maju Terbaik PEPD

Usman mengatakan prestasi diraih karena pemanfaatan lahan kas desa seluas 111 hektare perkebunan sawit yang menambah sumber pendapatan desa.

Editor: Amalia Husnul A
Ho - HUMAS PEMKAB KUTIM/Hasyim
Kepala Desa Suka Maju, Muhammad Usman Kecamatan Kongbeng menerima pengharaan desa terbaik dari Bupati Ismunandar. 

SANGATTA – Di mana ada kemauan di situ ada jalan. Orang lain bisa mengapa kita tidak.

Itulah yang memotivasi Kepala Desa (Kades) Suka Maju Kecamatan Kongbeng, Muhammad Usman.

Ia membenahi desanya, hingga meraih penghargaan yang terbaik dalam lomba Penilaian Evaluasi Perkembangan Desa (PEPD) tingkat Kabupaten Kutai Timur 2017. 

Penyerahan penghargaan PPED terbaik diserahkan langsung Bupati Ismunandar pada peringatan HUT ke 18 Kutim, Kamis (12/10/2017).

Baca: Kompak Napak Tilas Pemekaran Kutai Timur, Jalan 80 Km Habiskan 50 Liter Air

Baca: TMMD Usai, 2,3 Kilometer Jalan Dibuka di Kutai Timur

Baca: Pakaian Khas Seluruh Nusantara Hadir di Pawai Budaya Kutim

Usman mengatakan prestasi diraih karena pemanfaatan lahan kas desa seluas 111 hektare menjadi perkebunan sawit yang menambah sumber pendapatan desa.

Pemanfaatan ini mampu meningkatkan pendapatan desa antara Rp 45–60 juta per bulan.

“Pendapatan tersebut digunakan untuk membangun kantor Desa Suka Maju tanpa menggunakan APBD Kutim.

Rencana juga akan mendirikan toko sembako untuk memenuhi kebutuhan warga sehari-hari tentu dengan harga yang kompetitif," ungkap Usman.    

Baca: PT ARKM Setor Rp 300.000 per Hari Untuk Kas Desa

Baca: Spirit Gotong Royong Digemakan dari Bumi Kongbeng

Baca: Gapoktan Kongbeng Panen Raya Padi Sawah 4 Ton Per Hektare

Di sektor pendidikan, kata Usman, telah dibangun gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-Kanak (TK) permanen berkat kerja sama stakeholder sementara bidang kesehatan TP PKK berkolaborasi dengan puskesmas pembantu dalam mengentaskan dan menyosialisasikan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan terjun ke lapangan didampingi tiga tenaga kesehatan tiap bulan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved