Nama Irjen Pol Safaruddin dan Mahyunadi Mencuat, DPP Golkar Sebut Buka Peluang

Laporan Wartawan TribunKaltim.co, Margaret Sarita

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Sejak Kamis (2/11/2017) malam, halaman media sosial Facebook, khususnya milik warga Kutai Timur,  ramai dengan postingan foto Kapolda Kaltim Irjen Pol Safaruddin sebagai calon Gubernur, yang digandengkan dengan Ketua DPRD Kutim, Mahyunadi, sebagai calon Wakil Gubernur Kaltim.

Postingan tersebut tak lupa diberi tagline, ber-SAMA yang merupakan singkatan dari Safaruddin dan Mahyunadi, membangun Kaltim.

Baca: Motor Oleng, Warga Desa Sangkima Ini Tewas Terlindas Tronton

Menanggapi makna postingan tersebut, Sekjen DPP Golkar, Idrus Marham mengatakan Golkar memang sebelumnya memilih Rita Widyasari dengan keyakinan yang luar biasa untuk menang.

Hal ini berdasarkan hasil survei elektabilitasnya yang mencapai 70 persen.

Tapi, ternyata Tuhan menentukan lain.

Baca: Begini Cerita Teman SD Kahiyang Soal Kebaikan Pak Jokowi yang Sering Mengantarnya Pulang Sekolah

Baca: Dikenal Seram, Transylvania yang Disebut Negeri Drakula Ini Punya Pemandangan yang Bikin Terperangah

Baca: Baru Tertawa Eh Kemudian Menangis, Mengapa Mood Balita Gampang Berubah?

“Kita bicara pada Rita, bagaimana dengan kader-kader Golkar di Kaltim lainnya. Ada banyak, mau kader senior maupun kader muda. Seperti Pak Sofyan Hasdam dari Bontang dan Pak Makmur HPAK dari Berau. Termasuk dari Kutim, Mahyunadi. Semua punya peluang yang sama,” ungkap Idrus melalui sambungan telepon yang didampingi juga oleh Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi Golkar, Mahyudin, Jumat (3/11/2017).

Pemasangan foto di media sosial yang memasangkan Kapolda Kaltim dengan kader Golkar Kutim, menurut Idrus, dalam rangka penjajakan pasar terhadap kader Golkar Kaltim yang memiliki potensi.

Bagaimana respon dari masyarakat Kaltim.

Selain itu, dalam beberapa kesempatan, Kapolda Kaltim juga pernah berkomunikasi dengan Partai Golkar.

“Kader-kader Golkar di Kaltim mumpuni. Kita tidak khawatir. Kami buka peluang pada kader-kader yang bisa didorong untuk maju ke Pilgub Kaltim. Sekarang ini muncul nama kader kami, Mahyunadi yang disandingkan dengan Irjen Pol Safaruddin, untuk melihat potensinya di masyarakat. Arahan Ketua Umum DPP Golkar, untuk melakukan survey lebih dulu. Karena meski kader banyak dan punya potensi, semua tergantung pada rakyat. Suara Golkar, suara rakyat, suara rakyat, suara Golkar,” beber Idrus.(*)