Saat Gempa Guncang Jakarta, Jokowi Lagi Bertemu Menhan Amerika Serikat di Istana, Begini Kondisinya
Saat gempa terjadi, Presiden Joko Widodo diketahui masih berada di Istana Merdeka Jakarta.
TRIBUNKALTIM.CO - Guncangan gempa bumi dirasakan di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Selasa (23/1/2018).
Pengamatan Kompas.com yang sedang bertugas di Istana, guncangan pertama kali terasa sekitar pukul 13.35 WIB.
Setelah sekitar lima detik berguncang, sesaat kemudian berhenti dan berlanjut kemudian selama sekitar tiga detik.
Baca: Kuasa Hukum Jennifer Dunn Mengaku Dibayar Segini untuk Bela Kasusnya, Bisa Buat Makan di Tiga Negara
Saat gempa terjadi, Presiden Joko Widodo diketahui masih berada di Istana Merdeka Jakarta.
Jokowi baru saja bertemu Menteri Pertahanan Amerika Serikat James Mattis dan tengah bersiap menuju ke acara ulang tahun Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Taman Ismail Marzuki.
Guncangan itu diketahui tidak mengganggu aktivitas Presiden. Ia beserta rombongan tetap bertolak ke Cikini untuk menghadiri acara Megawati.
Baca: Wow, Sebulan Mengemis di Dubai, Penghasilannya Bisa Beli Rumah Mewah di Indonesia
Situasi di Kompleks Istana Kepresidenan sendiri terbilang kondusif. Meski para pegawai merasakan guncangan gempa, namun tidak menimbulkan kepanikan berlebihan.
Mereka tetap berada di dalam ruangan masing-masing.
Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres) yang berjaga sempat mondar-mandir memantau situasi. Namun, setelah gempa usai, mereka kembali bertugas seperti biasa.
Guncangan gempa turut dirasakan warga Jakarta, Tangerang, Depok, hingga Bekasi.
"Saya lagi ada di gedung lantai 11. Gempanya terasa banget. Langsung lari ke bawah," ujar Putri yang berada di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Baca: Jakarta dan Banten Diguncang Gempa 6,4 SR, Gedung Kampus Bergoyang
Tari, warga Depok, Jawa Barat, juga merasakan gempa selama sekitar satu menit. Ia langsung lari keluar rumah karena gempa terasa kencang.