Pendiri Matahari Meninggal
Pendiri Matahari Meninggal, Pegawai TWM Ungkap Penyebab Sang Bos Tewas di Sungai Ciliwung
Penyebab meninggalnya Pendiri Matahari Department Store, Hari Darmawan mulai terungkap.
TRIBUNKALTIM.CO - Penyebab meninggalnya Pendiri Matahari Department Store, Hari Darmawan mulai terungkap.
Pihak Management Taman Wisata Matahari (TWM) menjelaskan awal mula kejadian Hari Darmawan bisa ditemukan tewas di Sungai Ciliwung, Desa Leuwimalang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.
"Dugaan sementara pada hari Jumat, Malam Sabtu (9/3/2018) pukul 20.30 WIB seperti biasa beliau sedang beristirahat di salah satu vilanya yang berada di kawasan CIlember, di daerah Hankam sebelum rencana pulang ke rumahnya di TWM," kata perwakilan management TWM dalam siaran pers yang diterima TribunnewsBogor.com.
Lanjutnya, saat itu kondisi hujan deras dan mengakibatkan aliran Sungai Ciliwung meningkat.
Baca: Pendiri Matahari Meninggal, Video Evakuasi Jasad Hari Darmawan dari Sungai Ciliwung
Kebetulan posisi vilanya berada di dekat aliran Sungai Ciliwung.
Hari Darmawan saat itu ingin melihat kondisi derasnuya Sungai Ciliwung dari dekat.
Diduga saat mendekat Hari Darmawan kehilangan keseimbangan sehingga diduga Hari terjatuh ke sungai.
Baca: Manakah yang Paling Bergizi Buah Naga Merah, Kuning atau Putih? Simak Ulasannya
"itu masih dugaan sementara, diduga beliau (Hari Darmawan) kehilangan keseimbangan sehingga terjatuh ke dungai Ciliwung yang saat itu arusnya sedang deras," ungkapnya.
Usia kejadiam pihaknya melakukan penyisiran ke area sungai Ciliwung dan melaporkan kepada Pihak Polsek Cisarua.
Pada malam itu pencarian nihil hingga meminta bantuan TIm SOAR TWM.
Keesokan harinya jasad Hari ditemukan 1 km dari lokasi titik awal terjatuh.
Hari Darmawan Jatuh di Vilanya
Tewasnya pendiri Matahari Department Store, Hari Darmawan berawal hilangnya keberadaannya secara tiba-tiba di Villa miliknya di Jalan Hankam, Desa Jogjogan, Cisarua, Kabupaten Bogor.