Mobil Angkut Miras Tabrakan dengan Motor Pembawa Opak, Jalur Samarinda-Bontang Beraroma Alkohol
Kedua kendaraan itu pun sempat bersenggolan, yang mengakibatkan pikap terguling, dan motor tersungkur di aspal
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Januar Alamijaya
lihat foto
Laporan wartawan Tribunkaltim.co, Christoper D
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di jalan poros Samarinda-Bontang, kali ini kecelakaan melibatkan mobil pikap muatan minuman keras (miras) dengan motor pengangkut opak, Selasa (3/4/2018).
Kejadian tersebut terjadi di kawasan Tanah Merah, Samarinda, sekitar pukul 09.00 Wita. Pikap bernomor polisi KT 8072 RD, yang memuat ratusan dos isi miras berbagai merk, terguling di tikungan Tanah Merah.
Baca: 4 Selebriti Muda Ini Pilih Ikut Ujian Paket C untuk Dapatkan Ijazah
Dari informasi yang dihimpun, pikap tersebut hendak menuju Sengatta, Kutai Timur (Kutim). Namun, saat berada di tikungan tersebut, pikap hilang kendali karena menghindari motor bernomor polisi KT 2018 BAZ, yang memuat opak dari Sengatta.
Kedua kendaraan itu pun sempat bersenggolan, yang mengakibatkan pikap terguling, dan motor tersungkur di aspal, bahkan si pengemudi motor mengalami luka ringan di bagian tangannya.
"Pikap itu sempat nyenggol tempat opak saya di belakang motor, itu yang buat saya kehilangan kendali dan jatuh," ucap Irwansyah (30), Selasa (3/4/2018).
Baca: Wow, Politisi hingga Artis Angkat Bicara Tanggapi Puisi Kontroversial Sukmawati Soekarnoputri
Tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu, namun arus lalu lintas di sepanjang jalur penghubung antar kota itu sempat terganggu, pasalnya pikap terbalik tepat di tengah ruas jalan.
Dan, akibat kejadian itu, terdapat sekitar 10 dos isi miras yang pecah, termasuk opak dagangan Irwan yang hancur. Bahkan, aroma alkohol tercium cukup menyengat disekitar lokasi kejadian.
"Sopirnya ternyata teman saya juga, jadi tidak apa-apa opak saya hancur, yang penting tidak ada korban jiwa," ungkapnya.
Baca: Terkendali, Komoditas Daging Ayam Ras Jadi Penyumbang Utama Inflasi Bulan Maret di Kaltim
Sementara itu, sekitar pukul 11.30 Wita, dos isi miras yang terdapat di pikap tersebut telah dipindahkan ke mobil box, dengan pengawasan dari pihak kepolisian, termasuk dengan pikap tersebut yang telah dipinggirkan. (*)
