Pilgub Kaltim 2018

‎Bawaslu Ingatkan Perserta Debat Publik Tidak Boleh Lecehkan Kandidat Lain

Jika saat debat publik berlangsung, pada sesi tanya-jawab maka para paslon sebaiknya hindari jawaban-jawaban yang menyudutkan

TRIBUN KALTIM / BUDHI HARTONO
Ketua Bawaslu Kaltim, Saipul Bahtiar 

TRIBUNKALTIM.CO - Badan Pengawas Pemilu Provinsi Kaltim, mengingatkan dan menimbau untuk agenda debat kandidat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kaltim 2018, tidak melakukan pelecehan, penghinaan dan merendahkan kandidat lain. Ia berharap, saat debat publik pertama berlangsung di Metro Tv, Rabu (25/4) malam pukul 19.00 Wib.

Ketua Badan Pengawas Pemilu Provinsi Kaltim, Muhammad Saipul mengatakan, sebaiknya debat publik kandidat cagub dan cawagub Kaltim, mempertajam program visi dan misinya masing-masing paslon.

"Yang perlu diingatkan saat debat nanti, paslon tidak boleh 'menyerang' kandidat lain. Misalnya, melecehkan, menghina atau merendahkan paslon lain. Itu bisa jadi temuan Bawaslu dalam forum debat," tutur Saipul, kepada Tribun via ponsel, Rabu (25/4/2018).

Baca: Catat, Besok Razia Besar Besaran, Melanggar Langsung Ditilang

Jika saat debat publik berlangsung, pada sesi tanya-jawab maka para paslon sebaiknya hindari jawaban-jawaban yang menyudutkan ke paslon lain.

"Kalau ada ucapan yang bermuatan merendahkan, menghina dan melecehkan, itu sudah pasti jadi temuan pelanggaran," pesan Saipul.

Disinggung imbauan paslon agar lebih menonjolkan program atau visi dan misinya, Saipul mengaku, tidak ikut briefing bersama KPU, tim Laisson Officer (LO) dan pihak manajemen stasiun televisi.

Baca: 6 Minuman Made in Indonesia yang Gak Kalah Nyegerin dari Es Kepal Milo Malaysia

"Bawaslu diundang untuk ikut briefing. Undanganya saya terima kemarin pagi," kata Saipul. Sementara, briefing dengan tim paslon sudah digelar kemarin sore.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved