Inilah 7 Mitos dan Fakta yang Kerap Terjadi Dalam Pengajaran Biologi, Jangan Keliru Lagi Loh

Sayangnya, hingga saat ini banyak dari kita yang meyakini penjelasannya topik tersebut benar.

YouTube
Ilustrasi praktik pelajaran Biologi di SMA. 

TRIBUNKALTIM.CO - Guru sains tidak hanya sekedar memberi informasi terbaru tentang dunia ilmu pengetahuan alam, tetapi mengajak siswa berpikir kritis dan ilmiah saat mendapat pengetahuan baru.

Dilansir dari Big Think, Minggu (29/4/2018), penulis menemukan 7 topik dalam pelajaran biologi yang penjelasannya kurang tepat. Sayangnya, hingga saat ini banyak dari kita yang meyakini penjelasannya topik tersebut benar. 

Pada kenyataannya, topik tersebut sudah diperbarui. Berikut adalah 7 topik tersebut. 

1. Manusia ada di puncak rantai makanan Jaring makanan

Metafora rantai makanan untuk menggambarkan pemangsa dan dimangsa ternyata terlalu sederhana dan kurang tepat. Biasanya, ada beberapa organisme yang sama-sama menjadi pemangsa dan mangsa.

Begitu juga banyak organisme yang dapat makan banyak sumber dan sebaliknya, bisa dimakan oleh banyak predator.

Selain itu, konsep ini sering mengabaikan produsen makanan di urutan belakang dalam rantai makanan.

Menurut penulis, konsep jaring makanan lebih tepat untuk menggambarkan transfer energi makanan diantara organisme dalam sebuah ekosistem. 

Untuk itu, penulis memilih konsep jaring makanan di mana energi makanan mengalir secara linear. Meskipun masih belum sempurna, konsep ini lebih sesuai daripada istilah rantai makanan. 

2. Respirasi identik dengan pernapasan Ilustrasi respirasi

Banyak orang berpikir respirasi dan bernapas adalah hal yang sama. Sayangnya, hal itu tidak tepat dan keduanya memiliki penjelasan berbeda. Bernapas adalah aktivitas keluar masuk udara pada organ ke paru-paru.

Respirasi adalah aktivitas otot yang melepaskan glukosa saat melakukan aktivitas fisik seperti olahraga. Glukosa menjadi sumber energi selama aktivitas tersebut.

Kesalahpahaman antara respirasi dan bernapas mungkin disebabkan para pengampu saat menjelaskan tentang respitori hanya fokus pada sistem pernapasan saja. 

3. Kucing dan anjing buta warna

Berdasar penelitian terbaru, anjing dan kucing mampu melihat warna hijau dan biru. Hanya saja, kedua warna yang ditangkap anjing atau kucing itu berbeda dengan yang dilihat manusia. Anjing tidak dapat menangkap warna dengan jelas.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved