Rekam Jejak Sosok Mayat Wanita dalam Kardus, Gemar Menyulam dan Jago 3 Bahasa

Menurut sang ibu, Sarinah, Rika yang seorang vegetarian ini hanya pernah bercerita sekali tentang pacarnya.

Editor: Syaiful Syafar
Kolase Tribun Medan
Rika Karina dibunuh secara tragis. Mayatnya dibungkus dalam kardus lalu ditinggal pergi di atas motor. 

TRIBUNKALTIM.CO - Tak ada lagi tawa yang keluar dari mulut Rika.

Tak ada lagi senyum yang tersungging di bibirnya seperti yang ia selalu tampilkan di berbagai fotonya.

Ya, Rika Karina kini telah tiada.

Gadis belia itu pergi untuk selama-lamanya pada usia yang begitu muda, 21 tahun.

Ia dibunuh secara keji oleh Hendri alias Ahen, seorang pelanggan kosmetik yang ia jual.

Penyebabnya sederhana.

Ahen geram karena barangnya tak kunjung datang padahal ia sudah membayar barang tersebut.

Baca: Biadab! Mayat Wanita Dibungkus Kardus lalu Ditinggal Pergi di Atas Motor, Begini Kronologinya

Seperti apa sosok Rika sebenarnya?

Rika lahir pada tahun 1997 dari pasangan Muhammad Sahuri dan Sarinah.

Rika dilahirkan sebagai anak kedua dari empat bersaudara.

Rika Karina
Rika Karina.

Ia sempat mengenyam pendidikan di SD Negeri 101785 Mabar, Kabupaten Deli Serdang, Medan.

Rika lalu melanjutkan pendidikan di PAB Medan.

Gadis yang gemar menyulam ini lalu bekerja di Galeri Kosmetik 21, Plaza Millenium Medan.

Ia bekerja di sana sejak tahun 2014 hingga sekarang.

Menurut orangtuanya, Rika adalah sosok yang baik, pendiam meskipun ia jarang berkomunikasi dengan orang tuanya.

Sumber: Grid.ID
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved