Viral di Medsos
Dicekal Pihak Maskapai karena Anaknya Menderita Autisme, Keluarga Ini Gagal Mudik ke Balikpapan
Penumpang sebuah maskapai penerbangan harus rela membatalkan keberangkatannya karena dicekal.
TRIBUNKALTIM.CO - Penumpang sebuah maskapai penerbangan harus rela membatalkan keberangkatannya karena dicekal.
Alasan pencekalan tersebut dikarenakan sang anak menderita autisme dan akan membahayakan ketika berada di pesawat.
Hal ini terjadi pada keluarga Asep Hermawan.
Sang istri, yang akrab disapa Anna membagikan curhat sedihnya di akun Instagram pribadinya @annahermawan.
Sontak unggahan tersebut menjadi viral lantaran diunggah kembali oleh akun gosip @lambe_turah.
Pencekalan yang dialami Anna ini terjadi di bandara Adisutjipto Yogyakarta, dengan keberangkatan dari Yogyakarta menuju Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (11/6/2018).
Dihubungi melalui pesan WhatsApp (WA), tentang pencekalan yang dialaminya, Anna membenarkan kabar tersebut.
"iya bener," katanya melalui pesan WA.
Berdasarkan keterangannya, Anna berangkat dari Yogyakarta ke Balikpapan untuk mudik.
Selama 7 tahun, Anna dan keluarganya memang telah pindah ke Jogja untuk melakukan terapi pada sang anak.
Namun, dalam rangka hari raya Idul Fitri yang sebentar lagi dirayakan seluruh umat muslim di dunia, Anna dan keluarganya pun tidak ketinggalan untuk melakukan tradisi "mudik".
"Saya asli Balikpapan mba, cuma saya 7 tahun pindah ke jogja dalam rangka terapi anak saya, setiap lebaran mudik pake maskapai yang sama dan aman-aman aja," terangnya melalui pesan WA saat dihubungi Tribunkaltim.co, Senin (11/6/2018).
Baca: Jangan Sampai Tidak Dapat Tiket, Ini Jadwal Terakhir Kapal Tujuan Parepare dari Samarinda
Sebelum pencekalan yang terjadi pada hari ini, Anna menjelaskan bahwa ini adalah kedua kalinya.
Pertama kali pembatalan keberangkatan dilakukan pihak maskapai pada Sabtu (9/6/2018), hingga Anna dan keluarga terpaksa melakukan penjadwalan keberangkatan ulang.
"2 kali kami ga boleh berangkay, gara-gara anak saya autis," jelasnya.