Tukang Sol Sepatu Terduga Teroris Tewas Terkapar Ditembak di Depan Kiosnya di Subang

Tukang sol sepatu terduga teroris tewas ditembak di depan kiosnya di Jl Pamanukan, Subang, polisi untuk menjinakkan bungkusan yang diduga bom.

tribunnews.com
Polisi melakukan penangkapan terhadap terduga teroris di Subang, berakhir dengan penembakan tersangka hingga tewas. 

TRIBUNNEWS.COM, SUBANG - Warga setempat mendengar suara ledakan seperti bom saat penangkapan terduga teroris di sisi Flyover Pamanukan, Jalan Raya Pamanukan, Kecamatan Pamanukan, Subang.

"Setelah ada suara tembakan, ada dua kali ledakan cukup keras seperti bom, mungkin bom yang dijinakkan," kata seorang warga setempat yang tidak mau disebutkan namanya kepada Tribun Jabar, Jumat (22/6/2018).

Ia menjelaskan peristiwa penangkapan dan penembakan terduga teroris itu terjadi pada sekitar pukul 15.00 WIB.

Warga tersebut mengaku sempat melihat sosok pelaku yang sudah terkapar bersimbah darah di depan kios jualannya.

Polisi melakukan penangkapan terhadap terduga teroris di Subang, berakhir dengan penembakan tersangka hingga tewas.
Polisi melakukan penangkapan terhadap terduga teroris di Subang, berakhir dengan penembakan tersangka hingga tewas. (tribunnews.com)

Baca: Inilah Foto-foto Penangkapan Teroris di Subang, Sempat akan Lempar Tas Berisi Bom

Baca: BREAKING NEWS - Polisi Tangkap Terduga Teroris di Jatiagung Lampung

Baca: Polisi Tangkap 4 Terduga Teroris di Jawa Barat dan Jawa Tengah

Pada saat penangkapan, dia menjelaskan ada belasan polisi berseragam lengkap dengan senjata Laras panjang di lokasi kejadian.

Diketahui, terduga teroris berinisial M ini berprofesi sebagai tukang sol sepatu dan jaket kulit.

Pelaku asal Garut ini ditembak mati karena melawan petugas kepolisian yang akan mengamankannya.

Saat dikonfirmasi terpisah, menurut Kapolda Jabar, Irjen Pol Agung Budi Maryoto, pelaku tengah membawa tas berisi bom.

Lokasi penembakan terduga teroris di Pamanukan, Subang.
Lokasi penembakan terduga teroris di Pamanukan, Subang. (tribunnews.com)

"Saat dilacak isi ranselnya berisi bom yang sudah ada switch-nya," kata Agung di Grand Ball Room Sudirman, Jalan Sudirman.

Terduga teroris yang mengontrak rumah di Desa Mulyasari, Kecamatan Pamanukan itu diduga terlibat jaringan JAD Haur Geulis Indramayu.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Warga Sempat Melihat Terduga Teroris Terkapar Bersimbah Darah di Depan Kiosnya, http://www.tribunnews.com/regional/2018/06/23/warga-sempat-melihat-terduga-teroris-terkapar-bersimbah-darah-di-depan-kiosnya.

Editor: Dewi Agustina

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved