PPDB Jalur Gakin Masih Sepi, Harus Lampirkan KIP atau PKH
Beberapa di antaranya duduk di depan layar monitor yang menampilkan aplikasi PPDB Dalam Jaringan (Daring/Online).
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Muhammad Arfan
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Hari Pertama Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMAN 1 Tanjung Selor, Kamis (28/6/2018) terlihat masih lengang.
Dalam ruangan pendaftaran, terlihat sekitar 10 orang panitia PPDB.
Beberapa di antaranya duduk di depan layar monitor yang menampilkan aplikasi PPDB Dalam Jaringan (Daring/Online).
Hari pertama PPDB ini dikhususkan untuk calon peserta didik lewat jalur Keluarga Miskin (Gakin). Pendaftaran jalur ini dibuka sampai tanggal 30 Juni.
"Hari ini masih sedikit. Tetapi Alhamdulillaah, yang datang sudah bawa persyaratan yang benar. Salah satunya yang utama adalah Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau Program Keluarga Harapan (PKH)," sebut Sonjono, Kepala SMAN 1 Tanjung Selor saat disua Tribun, Kamis (28/6/2018) di ruang kerjanya.
Selain KIP dan PKH, jalur Gakin juga diperbolehkan menyertakan Surat Keterangan Keluarga Miskin dari kelurahan setempat.
Baca juga:
Uji Materi Ditolak MK, Ketua DPP Demokrat Makin Yakin JK-AHY Pas Berduet di Pilpres 2019
Perkenalkan Jajaran Pelatih Anyar Borneo FC U-19, Ini Kata Nabil
Hasil Quick Count Tunjukkan Keunggulan Ridwan Kamil, Begini Respon Sudrajat
Sandiaga Uno Rayakan Ulang Tahun ke-49, Fan Persija Tagih Janji Stadion Baru
Namun kata Sunjono, sekolah akan melakukan pengecekan langsung ke rumah calon peserta didik.
"Apa betul yang bersangkutan keluarga miskin atau bukan. Jadi kalau pakai Surat Keterangan, kita akan cek faktual," sebutnya.
Pendaftaran jalur Gakin juga berdasarkan sistem zona. Seluruh calon peserta didik yang mendaftar pada jalur ini dan berada pada zona terdekat wajib diterima.