Inilah Strategi yang Dijalankan Pemkab untuk Mengatasi Persoalan Sampah di Pulau Wisata
“Persoalan sampah yang selama ini sering menumpuk di pulau-pulau wisata akan teratasi,” ujarnya, Minggu (8/7/2018).

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Pulau Derawan dan Maratua masih menjadi objek wisata andalan bagi Kabupaten Berau.
Pulau-pulau tersebut setiap tahunnya dikunjungi oleh para wisatawan. Namun ada konsekuensi yang tidak terhindarkan dari aktivitas pariwisata ini, yakni produksi sampah yang terus meningkat.
Pulau Maratua dan Derawan merupakan pulau kecil, sehingga tidak memiliki Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Karena itu, sampah kerap menjadi masalah. Namun persoalan ini sudah mulai teratasi sejak pemerintah kampung, menggunakan Alokasi Dana Kampung (ADK) untuk mengoperasikan kapal pengangkut sampah.
Hal ini dikemukakan oleh Kepala Dinas Pariwisata Berau, Mappasikra Mappaseleng.
Dijelaskannya, sampah-sampah dari pulau wisata tersebut, diangkut ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) yang berada di Tanjung Batu.
Baca juga:
TGB Menyatakan Dukung Jokowi Lanjut Dua Periode, Begini Respon Prabowo Subianto
Juventus Sudah Bersiap Umumkan Kedatangan Ronaldo, Mengapa Tertunda Lagi?
Inilah Perbandingan Populasi Penduduk Negara Semifinalis Piala Dunia 2018
-
Miliki Obyek Wisata Alam Indah dan Populer, Ini Arti di Balik Lambang Kabupaten Berau
-
Pemkab Berau Siap Membangun Stadion Olimpiade untuk Persiapan Porprov 2022
-
Pemkab Berau Desak Kontraktor Agar Prioritaskan Jalan HARM Ayoeb
-
Giliran Humas dan Protokol Setkab Berau yang Lakukan Tes Urine
-
Agus Tantomo Mewajibkan Para Pejabat Baru di Lingkungan Pemkab Berau Mengikuti Tes Urine