Pilpres 2019

Bila Cawapres Bukan Cak Imin, PKB Buka Opsi Tak Dukung Jokowi; PDIP Sebut Gimik

Cak Imin mengatakan partainya masih membuka opsi lain koalisi dalam Pemilu Presiden 2019 di luar Jokowi.

Tribun Jateng/Hermawan Handaka
Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar mendatangi dan meresmikan posko Cinta "Join" Jokowi- Muhaimin di Jalan Dr. Cipto Kota Semarang, Selasa (17/4). Cak Imin mendeklarasikan diri untuk maju sebagai wakil presiden 2019 sebagai wakil Joko Widodo. 

TRIBUNKALTIM.CO - PKB belum medeklarasikan dukungan kepada Joko Widodo pada Pemilihan Presiden 2019.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengatakan bahwa partainya mendukung Joko Widodo bila berpasangan dengan diririnya pada Pilpres mendatang.

"Ya (dukungannya) Join (Jokowi-Cak Imin) itu," ujar Cak Imin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (12/7/2018).

Cak Imin mengatakan partainya masih membuka opsi lain koalisi dalam Pemilu Presiden 2019 di luar Jokowi.

Baca juga:

Harry Kane: Capaian Timnas Inggris Kembalikan Harga Diri Bangsa dan Kegembiraan Fans

Soal Tudingan Pelanggaran HAM Orde Baru, Tommy Soeharto: Mengapa Tak Diungkap di Awal Reformasi?

Libur Idul Fitri Sudah Usai, tapi Harga Tiket Pesawat Masih Tinggi; Ini Penyebabnya

Disebut sebagai Pengganti Cristiano Ronaldo, Begini Respon Kylian Mbappe

Koalisi dengan Jokowi sangat bergantung pada siap Cawapres yang dipilih nanti.

"(tergantung) Kondisi wapresnya," katanya.

Menurut Cak Imin, saat ini koalisi masih terbuka dengan siapapun. Termasuk dengan Partai Golkar di luar koalisi Jokowi.

Untuk diketahui Ketua Umum Golkar pernah bertemu dengan Cak Imin di DPP PKB, pada Pekan lalu (4/7/2018).

"Ya politik serba mungkin. Nanti kalau wapresnya cocok bagi semua, solid," katanya.

 PDIP: Itu Gimik

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved