Besuk ke Singapura, Sarwendah Tan Mengatakan Shakira Aurum Sakit tetapi Anak Ini Strong
Istri Ruben Onsu, Sarwendah Tan, membesuk putri Denada, Shakira Aurum, yang kini dirawat di sebuah rumah sakit di Singapura.
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Istri pembawa acara Ruben Onsu, Sarwendah Tan, membesuk putri Denada, Shakira Aurum, yang kini dirawat di sebuah rumah sakit di Singapura, beberapa hari lalu.
"Ke Singapura khusus menjenguk Denada. Kan anaknya berobat ke sana jadi sempatin untuk jenguk. Karena apa yang dibutuhkan seorang ibu itu kan support ya," kata Sarwendah saat ditemui di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Sabtu (21/7/2018).

Baca: Demi Kesembuhan Anaknya, Denada Rela Keluarkan Biaya hingga Ratusan Juta Rupiah dalam Seminggu
Baca: Jika Putrinya Sembuh dari Leukemia, Ini Nazar yang akan Dilakukan Denada
Baca: Ririn Ekawati Kehilangan Suami karena Leukumia, jadi Sangat Merasakan Kesedihan Denada
"Saat di dalam itu dadaku sempat terasa sesak banget ngeliat Shakiranya. Ada rasa sedih tapi dia memang strong," sambungnya. Shakira Aurum divonis terkena kanker darah atau leukemia.
Saat ini Shakira sudah menjalani pengobatan di Singapura selama satu bulan lebih.
Sarwendah bercerita, meski menjalani pengobatan di rumah sakit, Shakira bisa diajak mengobrol.

Baca: Putri Denada Terkena Leukemia, Emilia Contessa Bicara soal Penyebabnya
Baca: Sang Nenek Emilia Contessa Ungkap Biaya Pengobatan Leukemia Putri Denada di Singapura
Baca: Putri Denada Divonis Leukimia, Seperti Ini Gejala Kanker Darah yang Terlihat Secara Kasat Mata
"Dia malah bisa cerita dengan sangat clear, tapi ya tetap ada sedikit rasa sakit. Pasti kan dia merasa sakit, kita diinfus aja sakit, apalagi dia yang masih kecil," imbuhnya.
"Shakira itu memang anaknya strong banget, karena kalau pun dia tahu dia sakit tapi dia strong banget," tambah Wendah.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sarwendah Tan: Putri Denada Anak yang Kuat", https://entertainment.kompas.com/read/2018/07/21/160519310/sarwendah-tan-putri-denada-anak-yang-kuat.
Penulis : Ira Gita Natalia Sembiring
Editor : Kistyarini