Medali Emas PON Jadi Misi Utama Musyahrim Usai Terpilih Kembali Pimpin PCI Kaltim

Musyahrim terpilih secara aklamasi memimpin PCI Kaltim periode 2018-2022 berkat dukungan 7 dari 8 Pengcab yang hadir di Musprov.

Penulis: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto |
TRIBUN KALTIM / CORNEL DIMAS SATRIO KUSBIANANTO
Musyahrim resmi terpilih kembali sebagai ketua Pengprov Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Kaltim pada gelaran Musyawarah Provinsi (Musprov) di Hotel Diamond Jl Lambung Mangkurat, Samarinda Kalimantan Timur, Sabtu (4/8/2018) malam. 

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Cornel Dimas

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Musyahrim resmi terpilih kembali sebagai ketua Pengprov Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Kaltim pada gelaran Musyawarah Provinsi (Musprov) di Hotel Diamond Jl Lambung Mangkurat, Samarinda Kalimantan Timur, Sabtu (4/8/2018) malam.

Musyahrim terpilih secara aklamasi memimpin PCI Kaltim periode 2018-2022 berkat dukungan 7 dari 8 Pengcab yang hadir di Musprov.

Usai terpilih, Musyahrim mengaju terlecut dengan tema Musprov kali ini yaitu "Satukan tekad dan semangat untuk meraih prestasi medali emas pada PON 2020".

Ia menegaskan medali emas PON menjadi misi utamanya memimpin Cricket Kaltim.

"Ini tantangan untuk bisa mewujudkan bahwa Cricket mampu menyumbangkan emas di Papua 2020. Saya berharap kita dari sisi prestasi bisa mengimbangi cabor lain," katanya, Minggu (5/8/2018).

Baca juga:

Bersahabat, Presiden Putin Tunjuk Bintang Film Laga Steven Seagal sebagai Utusan Khusus

Koruptor Rp 1,3 Triliun Buron Dua Tahun, Ditangkap Ketika Sedang Jadi Mualim Kapal

Borneo FC VS Mitra Kukar - Bertemu RD di Derby Mahakam, Begini Tanggapan Dejan Antonic

Laboratorium Obat-obatan Herbal Terbesar di Indonesia akan Dibangun di Samarinda

Medali emas PON harga mati yang harus diwujudkan Cricket Kaltim.

Menurutnya kans Cricket Kaltim menyumbangkan emas sangat terbuka mengingat saat ini Cricket Bumi Etam mampu bersaing di tiga besar nasional.

Apalagi langkah awal mereka demi mewujudkan medali emas adalah dengan menggelar Coaching Clinic yang langsung mendatangkan pelatih level dunia asal Inggris, Andy Cottam selama dua hari.

"Kita awali semuanya dengan mendatangkan pelatih internasional untuk coaching clinic. Ini langkah awal untuk mempersiapkan atlet di PON 2020. Tidak ada pilihan target kita harus sudah medali emas," ungkapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved