VIDEO - Berusaha Melarikan Diri Usai Tabrak Warga, Sopir Taksi Gelap Diamuk Massa

Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sopir taksi gelap jadi bulan-bulanan massa, akibat menabrak warga, serta anggota TNI dan Polri.

Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 06.30 Wita, Kamis (13/9) pagi tadi. Awalnya kecelakaan terjadi di jalan P Antasari, saat itu mobil bernomor polisi KT 1090 KW, yang dikendarai oleh Arisman (45), menabrak warga.

Kendati menabrak warga, namun mobil yang saat itu sedang membawa dua penumpang, yakni Jupiter Suy (46) dan Muni Suy (22) tetap terus melanjutkan perjalanan.

Baca: Bertemu dengan Pengedarnya di Mal Cinere, Ozzy Albar Dapat Ganja 5 Gram

Aksi melarikan diri itu mendapatkan respon dari warga dan pengendara lainnya, bahkan seorang driver ojek online bernama Jakaria (22) berinisiatif untuk mengejar mobil tersebut guna dapat mempertanggungkan perbuatannya.

Namun, sopir tidak juga ingin menghentikan laju kendaraanya, bahkan setelah itu mobil terlihat tampak melaju kencang, dan sempat melintasi jalan Cendana, hingga jalan Anggi.

Bahkan, guna menghindari kejaran, mobil dengan tujuan Balikpapan itu masuk ke lingkungan Islamic Center, sebelum akhirnya kembali keluar ke jalan utama.

Saat itu, Jakaria bertemu dengan anggota Satlantas Polresta Samarinda, Brigpol Yudi yang kebetulan melintas dengan menggunakan kendaraan roda dua bernomor polisi KT 5926 IC.

Baca: PBB Diprediksi Tidak Masuk ke DPR RI, Yusril Ihza Memberi Jawaban Seperti Ini

Keduanya pun langsung bergegas mengejar mobil tersebut, dibantu juga oleh personel Denpom VI/1 Samarinda, Serka Iraman yang saat itu mengendarai kendaraan roda dua bernomor polisi KT 2365 BPP.

Saat di jembatan Mahakam, terjadi senggolan antara mobil tersebut dengan kendaraan anggota Polri dan TNI yang mencoba menghentikan laju mobil itu.

Namun, si sopir tetap menginjak pedal gasnya dan melaju ke arah jalan Bung Tomo. Kejar kejaran pun masih terjadi, hingga akhirnya kendaraan Brigpol Yudi dan Serka Iraman mengalami benturan keras dengan mobil tersebut tepat di depan Mako Detasemen B Pelopor Brimbob Polda Kaltim.

Baca: Gramedia Lembuswana Samarinda Beri Diskon Khusus untuk Mahasiswa

Kendati bagian depan mobil sudah ringsek, namun sopir tetap enggan untuk menghentikan kendaraanya, bahkan motor Brigpol Yudi sempat terseret sekitar 1 kilometer, yang membuat motor berwarna putih itu rusak berat.

Mobil itu pun akhirnya benar-benar berhenti di jalan Harun Nafsi, setelah dikepung warga sekitar. Bahkan, kaca belakang mobil pecah, serta kaca depan retak, akibat massa yang mengamuk.

Akhirnya mobil beserta sopir dan penumpangnya diamankan ke Polsek Samarinda Seberang, sebelum akhirnya dibawa oleh anggota Unit Laka Satlantas Polresta Samarinda ke kantor Unit Laka di jalan Bhayangkara.

Simak Videonya :

(*)