CPNS 2018
Sebelum Pilih Formasi CPNS 2018 di sscn.bkn.go.id, Simak Cara Cek Jumlah Pelamar
Sistem pencarian formasi jabatan di situs resmi pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 melalui portal sscn.bkn.go.id
Sebelum Pilih Formasi CPNS 2018 di sscn.bkn.go.id, Simak Cara Cek Jumlah Pelamar
TRIBUNKALTIM.CO - Sistem pencarian formasi jabatan di situs resmi pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 melalui portal sscn.bkn.go.id kini lebih mudah.
Pelamar yang ingin mencari formasi CPNS 2018 di pendaftaran via sscn.bkn.go.id tak akan kesulitan lagi seperti sebelumnya.
Bahkan pelamar bisa cek Jumlah Pelamar CPNS 2018 di Sistem Pendaftaran SSCN.BKN.GO.ID.
Dikutip Tribunjogja.com, kanal lowongan formasi cpns 2018 bisa dengan mudah menemukan apa yang dicari jika pelamar mengisi daftar kata pencarian dengan benar.

Pelamar setidaknya mengetik kata kunci kolom pendidikan dan jabatan maka formasi cpns 2018 yang dicari akan muncul.
Cara itu sekaligus bisa digunakan sebagai Cara Cek Jumlah Pelamar CPNS 2018 di Sistem Pendaftaran SSCN.BKN.GO.ID
Untuk mengecek secara langsung berapa orang yang sudah mendaftar di jabatan dan formasi cpns 2018.
Misal, pelamar mencari berapa perawat terampil yang dibutuhkan di RUMAH SAKIT UMUM PUSAT NASIONAL DR. CIPTO MANGUNKUSUMO JAKARTA?
Maka pelamar tinggal mencari dengan kata kunci, D-III KEPERAWATAN, PERAWAT TERAMPIL, KEMENTERIAN KESEHATAN.
Munculah data jumlah formasi sekaligus dengan jumlah pelamar yang sudah mendaftar melalui sscn.bkn.go.id.
Minggu (7/10/2018), formasi CPNS 2018 yang dibutuhkan di rumah sakit tersebut adalah 35 formasi, sedangkan pendaftar sudah mencapai 550 pelamar.

Nah bagi kamu yang berniat adu peruntungan di pendaftaran cpns 2018 ini, Badan Kepegawaian Negara (BKN) bagi tips agar daftar registrasi akun untuk pendaftaran CPNS 2018 berlancar lancar.
Pelamar yang berniat daftar akun SSCN disarankan tidak menggunakan browser yang sama, jika berbarengan saat mendaftar dengan kawan atau rekan lain.
"Selamat Pagi #SobatBKN, saat melakukan registrasi apabila ingin mendaftarkan 2 NIK yg berbeda disarankan tdk menggunakan 1 Browser yang sama. Hal itu mencegah data tertukar.
Sebaiknya mendaftarkan 1 NIK terlebih dulu, kemudian clear cache & cookie kemudian mendaftarkan NIK lainnya", dikutip Tribunjogja.com dari akun twitter BKN, Rabu (3/10/2018).