Sempat Terombang-ambing di Lautan, Longboat Yang Bawa 15 Anak di Papua Akhirnya Ditemukan

Longboat itu ditemukan warga Distrik Atsj tengah terombang-ambing di lautan karena mesin rusak.

Editor: Doan Pardede
WWF-Indonesia/NataliaT.AGNIKA
Ilustrasi - Murid-murid SD di Yapen, Papua. 

Sempat Terombang-ambing di Lautan, Longboat Yang Mengangkut 15 Anak di Papua Akhirnya Ditemukan

TRIBUNKALTIM.CO - Longboat berpenumpang 25 orang yang dilaporkan hilang kontak di perairan Asmat, Papua, sudah ditemukan warga. Seluruh penumpang dalam keadaan selamat.

Juru bicara Kantor Pencarian dan Pertolongan Timika, Muhammad mengatakan, informasi ditemukan longboat itu berasal dari Kepala Kampung Bayun Barnabas Baus, Minggu (14/10/2018).

Dari keterangan Barnabas disebutkan longboat itu ditemukan warga Distrik Atsj tengah terombang ambing di lautan karena mesin rusak.

72 Tahun Merdeka tapi Menderita, Beginilah Harapan Suku Asmat kepada Sang Panglima Perang

Viking Papua Menyambut Kedatangan Skuad Persib Bandung di Bandara Sentani

Seluruh penumpang kemudian dievakuasi ke Distrik Atsj. Selanjutnya, pada Sabtu (13/10/2018), seluruh penumpang kembali ke Kampung Bayun dan tiba pukul 18.30 WIT.

"Pagi ini pada pukul 07.00 WIT Pos Pencarian dan Pertolongan di Asmat mendapatkan informasi dari Kepala Kampung Bayun bapak Barnabas Baus, bahwa longboat yang sempat dinyatakan hilang kontak telah sampai di Bayun pada kemarin sore pada pukul 18.30 WIT," kata Muhammad dalam rilisnya, Minggu (14/10/2018).

Dengan ditemukannya longboat tersebut, maka Kantor Pencarian dan Pertolongan menyatakan operasi SAR selesai. Sebelumnya, longboat berpenumpang 25 orang dilaporkan hilang kontak dari Distrik Agats menuju Kampung Bayun, Distrik Safan, Kabupaten Asmat, Papua.

Setelah Laga Persipura Jayapura Vs Persib Bandung, Maung Bandung akan Tetap di Papua

Ke-25 penumpang itu akan kembali ke Kampung Bayun usai mengikuti Pesta Budaya Asmat. Longboat bermesin 15 PK itu dilaporkan hilang kontak oleh kepala Kampung Bayun Barnabas Baus kepada Pos Pencarian dan Pertolongan (SAR) Asmat, Sabtu (13/10/2018) sekitar pukul 09.30 WIT.

Dalam laporannya, dia menyebutkan longboat itu awalnya bertolak dari Distrik Agats yang merupakan Ibu Kota Kabupaten Asmat menuju Kampung Bayun, pada Kamis (11/10/2018).

Longboat itu berangkat dari Agats pukul 07.00 WIT, dengan estimasi waktu tempuh perjalanan ke Kampung Bayun kurang lebih sekitar 4 jam. Namun, hingga Sabtu pagi, longboat itu tak kunjung tiba.

Berikut Identitas 25 penumpang:

1. Simon Iten (17) (Motoris)

2. Ansel Itor (20)

3. Elias Yesepu (15)

4. Etmundus Emtana (18)

5. Donatus Fanip (18)

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved