Breaking News

100-an Pelaku UMKM Kota Tepian Dilatih Memanfaatkan Kecanggihan Teknologi

Vice President Pengembangan Bisnis Mikro, BCA, Ade Bachtiar mengatakan, Samarinda menjadi salah satu daerah dengan potensi UMKM, cukup tinggi.

Penulis: Rafan Dwinanto |
TRIBUN KALTIM/RAFAN DWINANTO
Sebanyak 100-an pelaku UMKM di Kota Tepian mengikuti Workshop bertajuk Satu Peluang Sejuta Kebahagiaan, garapan BCA. 

100-an Pelaku UMKM Kota Tepian Dilatih Memanfaatkan Kecanggihan Teknologi

Laporan Tribun Kaltim, Rafan A Dwinanto

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Samarinda memiliki potensi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang cukup besar.

Hal ini pula yang melatari PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menginisiasi kegiatan Workshop UMKM bertajuk Satu Peluang Sejuta Kebahagiaan.

Workshop yang berlangsung di Hotel Aston Samarinda ini diikuti sekitar 100 pelaku UMKM, Kota Tepian.

Vice President Pengembangan Bisnis Mikro, BCA, Ade Bachtiar mengatakan, Samarinda menjadi salah satu daerah dengan potensi UMKM, cukup tinggi di Indonesia.

Garuda Online Travel Fair 2018 Mulai Hari Ini, Cek Harga Tiket Murah Rute Domestik dan Internasional

Dituding Penyebab Gisella Anastasia Gugat Cerai Gading Marten, Instagram Icha Gwen Diserang Netizen

 

"Potensinya cukup tinggi. Tapi masih harus dioptimalkan lagi," kata Ade.

Perkembangan perubahan pola konsumsi masyarakat, terutama di berbagai kota besar di Indonesia, kata Ade, juga menuntut perubahan pada cara berdagang pelaku UMKM.

Hal ini pula, kata Ade, yang membuat BCA menggandeng Blibli.com, sebagai e-Commerce ternama Tanah Air, untuk turut membantu pengembangan bisnis UMKM di Samarinda.

Tak Cuma Icha Gwen, Sri Devi Juga jadi Sasaran Warganet Dituduh Pelakor Rumah Tangga Gading-Gisel

Respons Sri Mulyani Kala Prabowo Subianto Sarankan Pemerintah Indonesia Belajar Pajak ke Zambia

 

"Sekarang kita sudah biasa ada gojek bolak-balik antar belanjaan ke rumah. Ada kurir ekspedisi ke rumah. Karena trend belanja sekarang sudah bergeser ke digital," jelas Ade.

Perubahan pola belanja digital ini pula, lanjut Ade, yang harus diikuti oleh pelaku UMKM.

"Orang belanjanya sudah digital, masa yang jualan masih konvensional. Masih mengharap orang datang ke tokonya, atau masih promosi pakai spanduk," ujar Ade.

Dalam workshop yang berlangsung sehari penuh ini, para pelaku UMKM Samarinda diajarkan caranya memanfaatkan internet sebagai sarana pemasaran.

Lebih dari itu, peserta workshop juga dibekali teknik packaging serta memotret produk secara menarik.

Sementara, Kepala Pengembangan Bisnis Cabang BCA Samarinda Hendrik mengatakan, melalui program yang berkesinambungan seperti workshop dan sharing session, BCA konsisten memfasilitasi pelaku UMKM agar mampu menjaga keberlangsungan bisnisnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved