HIV AIDS Dalam Angka - 620 Ribu Jiwa Terjangkit HIV/AIDS di Indonesia
Penderita HIV/AIDS lebih banyak diderita oleh kaum wanita, yakni sebanyak 18,2 juta penderita. Sementara laki-laki sebanyak 16,9 juta penderita.
HIV AIDS dalam Angka - 620 Ribu Jiwa Terjangkit HIV/AIDS di Indonesia
TRIBUNKALTIM.CO - Tepat di hari ini, 1 Desember 2018, diperingati sebagai hari AIDS Sedunia.
Penyakit AIDS yang diakibatkan virus HIV adalah gangguan kesehatan yang menjadi momok bagi siapa pun.
Penderita HIV/AIDS kerap diasosiasikan sebagai seseorang yang memiliki lingkup pergaulan seksual bebas dan tidak sehat, misalnya tunasusila dan mereka yang menggunakan jasanya.
Hari AIDS Sedunia - Sejarah Awal Mula dan Fakta Hilangnya Nyawa 28, 9 Juta Manusia
Padahal, tidak selalu penderita HIV/AIDS merupakan seseorang yang memiliki citra negatif, karena anak-anak yang masih polos pun bisa menjadi korban virus ini.
Berangkat dari pengertiannya, human immunodeficiency virus (HIV) adalah jenis dari virus yang menyerang bagian imunitas tubuh seseorang, sehingga rentan terserang berbagai macam penyakit.
Sementara Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) adalah sekumpulan gejala dan infeksi yang timbul karena rusaknya sistem kekebalan tubuh akibat serangan HIV.
Berdasarkan data dari UNAIDS, terdapat 36,9 juta masyarakat berbagai negara hidup bersama HIV dan AIDS pada 2017.
Hari AIDS Sedunia Diperingati 1 Desember 2018, Simak Sejarahnya hingga Perbedaan HIV dan AIDS
Dikutip dari Kompas.com, dari total penderita yang ada, 1,8 juta di antaranya adalah anak-anak berusia di bawah 15 tahun. Selebihnya adalah orang dewasa, sejumlah 35,1 juta penderita.
Masih bersumber dari data tersebut, penderita HIV/AIDS lebih banyak diderita oleh kaum wanita, yakni sebanyak 18,2 juta penderita. Sementara laki-laki sebanyak 16,9 juta penderita.
Sayangnya, 25 persen di antaranya, sekitar 9,9 juta penderita, tidak mengetahui bahwa mereka terserang HIV atau bahkan mengidap AIDS.
HIV/AIDS di Indonesia
Indonesia menjadi salah satu negara yang termasuk dalam Kawasan Asia Pasifik. Kawasan ini menduduki peringkat ketiga sebagai wilayah dengan pengidap HIV/AIDS terbanyak di seluruh dunia dengan total penderita sebanyak 5,2 juta jiwa.
Indonesia menyumbang angka 620.000 dari total 5,2 juta jiwa di Asia Pasifik yang terjangkit HIV/AIDS.
Jika dikelompokkan berdasarkan latar belakangnya, penderita HIV/AIDS datang dari kalangan pekerja seks komersial (5,3 persen), homoseksual (25,8 persen), pengguna narkoba suntik (28,76 persen), transgender (24,8 persen), dan mereka yang ada di tahanan (2,6 persen).
