Bonus Atlet Asal Kota Minyak Belum Cair, DPRD Balikpapan Beri Respon Begini
Padahal, di pagelaran tersebut, kontigen Balikpapan menempati posisi ketiga dengan perolehan medali 129 emas, 143 perak, 213 perunggu.
Penulis: Aris Joni |
lihat foto
Bonus Atlet Asal Kota Minyak Belum Cair, DPRD Balikpapan Beri Respon Begini
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Hingga saat ini Pemerintah Kota Balikpapan belum mencairkan bonus atlet yang mengikuti Porprov 2018.
Padahal, di pagelaran tersebut, kontigen Balikpapan menempati posisi ketiga dengan perolehan medali 129 emas, 143 perak, 213 perunggu, dan total 485 medali.
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Balikpapan, Mieke Henny meminta Pemkot Balikpapan segera mencairkan bonus atlet Kota Balikpapan tersebut.
Gaji P3K Dibebankan di APBD, Pemkab PPU Masih Pikir-pikir dan Lakukan Kajian
Ariel Noah - Pevita Pearce Kepergok Jalan dan Beli Popcorn di Bioskop, Luna Maya Bilang Begini
Cara Beli Tiket Konser John Mayer World Tour 2019, Mulai Harga Rp 1,3 Juta dan Dijual Hari Ini
Diakuinya, pemberian bonus itu rencananya akan dilakukan dua tahap, minimal pencairan tahap pertama dilakukan Februari 2019 saat HUT Kota Balikpapan dan tahap kedua pada pengesahan APBD perubahan 2019 September mendatang.
"Mekanisme pencairan bonus atlet ini masih dibahas teknis Disporapar bersama pemkot," ujarnya. Kamis (24/1/2019).
Lanjutnya, Ia mendapat bocoran bonus yang dipakai dengan menggunakan rumusan Asian Games. Dalam alokasi APBD murni 2019 ini pemkot menyiapkan Rp 5 miliar bonus atlet Balikpapan yang ikut dalam Porprov 2018.
Jumlah tersebut menurut dia belum cukup apabila bonus mendali emas Rp 20 juta, perak Rp 10 juta dan perunggu Rp 5 juta.
Lurah Sebut Ahok Bakal Nikahi Bripda Puput di Menteng, Camat Justru Bantah dan Bilang Hoaks
Dilan dan Milea Muncul di Film OM PSP: Gaya Mahasiswa, Sutradara: Itu Scene Paling Lucu Dilan 1991!
Maskapai TransNusa Terbang di Kalimantan Mulai 29 Januari 2019, Gratis Bagasi 15 Kg & Makanan Ringan
Beda lagi dengan pelatih dan beregu. Ini masih dalam penggodokan dan kami minta waktu, Kami masih meminta dasar regulasi supaya tidak salah pada saat pembagian,” ungkap Mieke.
Ia menuturkan, rencananya pada Senin (28/1) mendatang hal ini akan dibahas dalam RDP Komisi IV menyangkut dasar rumusan, alokasi dana dan teknis pembagian.
Politisi Partai Demokrat ini belum dapat memastikan besaran alokasi bonus yang akan ditambah di APBD Perubahan 2019.
“Senin kita akan ketemu untuk RDP bahas rumusan bonus itu. Dua tahap pencairannya, tapi tetap cabor diberikan semua tidak ada yang dibedakan," pungkasnya. (*)
