Khofifah - Emil Dardak Bakal Bakal Genjot Program Kerja Nawa Bhakti Satya pada 99 Hari Kerja

Gubernur Jawa Timur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa maupun Emil Dardak mengaku siap menjalankan perintah dari Jokowi.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) bersama Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak (kanan) berfoto bersama usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/2/2019). Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak dilantik menjadi Gubernur Jawa Timur dan Wakil Gubernur Jawa Timur untuk masa jabatan 2019-2024 sedangkan Fachrori Umar dilantik untuk sisa masa jabatan 2016-2021. 

TRIBUNKALTIM.CO - Gubernur Jawa Timur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa maupun Emil Dardak mengaku siap menjalankan perintah dari Jokowi.

Mereka juga berjanji akan bekerja semaksimal mungkin melayani rakyat Jawa Timur.

Ditemui usai pelantikan, khofifah Indar Parawansa menjelaskan rincian-rincian dari program kerja mereka selama 99 hari kedepan yang dikenal dengan sebutan Nawa Bhakti Satya.

Beragam hal bakal dikerjakan dan dituntaskan oleh Khofifah dan Emil untuk Jawa Timur yang lebih baik dan sejahtera.

"‎Nawa Bhakti Satya akan kami sampaikan secara tertulis nanti pada Senin (18/2/2019) sekaligus sertijab. Kita peras di 99 hari pertama yang dibagi menjadi 3, 33 hari pertama, kedua dan ketiga," paparnya di Istana Negara.

Di hadapan awak media, Khofifah yang didampingi Emil menjelaskan soal dirinya yang ingin ada percepatan respon melalui sistem Cetar : cepat, tanggap dan responsif terkait izin POM, sertifikasi halal hingga layanan kesehatan.

Khofifah juga ingin mengurusi masalah di Sungai Brantas hingga limbah Pampers bayi yang kerap dibuang di 99 sungai yang ada di wilayah Jawa Timur.

"Untuk yang formaat non APBD, kami mau ada yang membantu ikut menggerakkan adoppsi Sungai brantas. Di Jawa Timur, ada 2,9 juta Pampers bayi yang dipakai tiap hari. 1,2 jutanya dibuang ke sungai. Kami mau ajak CSR juga ikut menyediakan tempat sampah di 99 jembatan agar Pampers yang sudah dipakai tidak dibuang ke sungai. Jadi gerakan sungai Brantas bersih bisa dilakukan," ungkapnya.

‎Lebih lanjut, Khofifah juga bakal mengurusi produk-produk yang ada di pesantren agar kian modern dan layak dijual. Menurutnya dia sudah memiliki banyak teman yang menawarkan diri bakal menjadi bapak dan ibu asuh.

Baca juga:

Diketahui Menderita Kanker Darah, Ani Yudhoyono Sejak Awal Nilai Keluarga sebagai Suporter Utama

The Blues Bakal Kehilangan 8 Pemain Sekaligus pada Musim Panas 2019

Baru Bebas Juli 2018, Jupiter Fortissimo Kembali Ditangkap Gara-gara Narkoba

Simpan Dendam Lama, Yuda Lesmana Ungkap Reaksi Fitri Suryanti saat Berhadapan dengannya

Senada dengan Presiden Jokowi, Prabowo juga Berencana Jenguk Ani Yudhoyono di Singapura

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved