Berita Video

VIDEO - Pemadam dan Relawan Daki Gunung Padamkan Kebakaran Lahan di Samarinda

Pasalnya lokasi titik api berada di puncak gunung, dengan kondisi medan yang masih dipenuhi oleh pepohonan, serta semak belukar.

TRIBUN KALTIM / NEVRIANTO
KEBAKARAN LAHAN - Petugas pemadam kebakaran bersama unsur relawan dan warga sekitar bahu membahu memadamkan api yang membakar lahan di gunung yang terdapat di jalan Mugirejo, Gang Assa'adah, RT 18, Sungai Pinang, Kamis (21/2/2019). 

Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kebakaran lahan kembali terjadi di Kota Samarinda. Pada Kamis (21/2/2019) hari ini telah terjadi empat kali kebakaran lahan di lokasi yang berbeda-beda.

Kebakaran lahan hari ini terjadi di jalan Mugirejo, Belimau, kawasan Lempake Tepian dan Perum Korpri Sambutan.

Terkait dengan kebakaran lahan yang terjadi di jalan Mugirejo, Gang Assa'adah, RT 18, Sungai Pinang, petugas pemadam, bersama unsur relawan, serta warga sekitar harus dibuat bersuyah payah untuk memadamkan api.

Blusukan ke Kampung Bahari Tambaklorok Setelah Kedatangan Jokowi, Fadli Zon Ungkap Alasannya

Tangis Luna Maya Pecah dan Langsung ke Belakang Panggung saat Dengar Lagu tentang Patah Hati Ini

BREAKING NEWS: Empat ABK Mengapung Pegang Atap Kapal, Ditemukan Selamat Setelah Hilang 16 Jam

Pasalnya lokasi titik api berada di puncak gunung, dengan kondisi medan yang masih dipenuhi oleh pepohonan, serta semak belukar.

 "Medannya menanjak karena titik api ada di atas gunung. Ini termasuk lahan yang belum terjamah, jadi untuk sampai ke atas harus menembus semak belukar berdiri dan pepohonan," ucap Dwi Purwanto, Koordinator Posko 7 damkar Kota Samarinda, Kamis (21/2/2019).

Beruntung, tepat dikaki gunung terdapat sejumlah kolam yang airnya dapat dimanfaatkan untuk memadamkan api. "Hari ini tidak hanya satu tempat ini, tapi ada beberapa lokasi lainnya yang juga terjadi kebakaran lahan," jelasnya.

Lanjut dia menjelaskan, cuaca panas yang melanda Samarinda dalam beberapa hari terakhir ini diduga jadi salah satu sebab terjadinya kebakaran lahan. "Setiap hari panas terus, salah satunya karena cuaca. Untuk kawasan Mugirejo ini termasuk wilayah rawan terjadi kebakaran lahan," ujarnya.

Terpisah, Kepala Damkar Kota Samarinda, Nursan mengungkapkan, pihaknya siaga 24 jam dalam penanganan maupun antisipasi terjadinya kebakaran lahan. "11 posko yang ada siap siaga dengan armada yang juga siap digunakan," tegasnya.

Terkait dengan maraknya terjadi kebakaran lahan, dirinya pun tidak akan kompromi terhadap kebakaran lahan yang sengaja dibakar oleh warga untuk kepantingan pribadi, yang akhirnya menjalar luas ke lahan lainnya.

"Semua kebakaran yang terjadi merupakan tanggung jawab kami. Tapi, kalau di lapangan kita dapati kebakaran yang memang disengaja, kami akan langsung tinggalkan," tegasnya.

Masih Nursan menjelaskan, kebakaran lahan terjadi di Samarinda seharinya bisa mencapai 2-3 kali. Tidak hanya terjadi saat siang hari saja, namun kebakaran lahan juga terjadi pada malam hari.

"Untuk luas total lahan yang terbakar, kami belum bisa prakirakan. Namun, kebakaran lahan sering terjadi dalam beberapa hari ini," ujarnya.

Undang Tim Sukses Prabowo dan Jokowi, Komnas HAM: Tak Ada Penyelesaiaan yang Konkret

Menguat Kabar Gian Zola Dpinjamkan ke PSS Sleman, Begini Penjelasan Manajemen Persib Bandung

Bule Ini Kaget Dengar Gaji di Indonesia: Kok Bisa Hidup Ya? Berikut UMP 2019 di Seluruh Provinsi

Dia meminta kepada warga, terutama kepada warga yang merokok agar tidak sembarangan membuang puntung rokoknya, pasalnya puntung rokok yang dibuang sembarangan kerap jadi sebab munculnya api yang mengakibatkan kebakaran lahan.

"Saat rapat dengan Camat, Lurah dan instansi terkait lainnya, puntung rokok ini jadi pembahasan juga, karena sangat meresahkan dikondisi yang kering saat ini. Warga masih kurang sadar, masih sering buang puntung rokoknya sembarangan," pungkusnya.

Simak Videonya :

(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved