Pemilu 2019
670 Personel Polresta Samarinda Diberangkatkan ke TPS, Ada yang Bawa Panci dan Mie Instan
Diberangkatkan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), personel Polresta Samarinada ada yang bawa panci dan mie instan.
Penulis: Christoper Desmawangga |
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Diberangkatkan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) , personel Polresta Samarinda ada yang bawa panci dan mie instan.
Polresta Samarinda memberangkatkan 670 personelnya ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), Senin (15/4/2019).
Usai apel di Mapolresta Samarinda, jalan Slamet Riyadi, seluruh personel langsung diberangkatkan ke TPS.
Tampak seluruh personel yang bertugas membawa ransel yang isinya perlengkapan pribadi dan perlengkapan bertugas selama di TPS.
Bahkan, Kapolres Kombes Pol Vendra Riviyanto melakukan pemeriksaan isi tas dari personel yang ditugaskan.
Isi tas personel yang bertugas pun beragam, ada yang membawa panci, wajan, kopi sachet, mie instan, dan persedian lainnya.
Namun, barang yang wajib dibawa yakni power bank dan pakaian dinas, serta kelengkapan kedinasan lainnya.
"Tolong semuanya keluarkan power bank, saya mau lihat," ucap Kapolres, Senin (15/4/2019).
Kelengkapan itu dibawa sebagai antisipasi personel yang menginap di TPS, pasalnya terdapat TPS yang jauh dari kawasan kota.
"Lihat situasi, tapi sesuai aturan memang 24 jam, mulai dari awal, penghitungan hingga pergesaran ke TPK," jelasnya.
"Tadi saat pemeriksaan, ada yang bawa odol, bahkan panci, mie instan, karena bisa saja menginap," sambungnya.
Sementara itu, total terdapat 2.558 TPS yang tersebar diseluruh kecamatan se Samarinda. Dari hasil identifikasi Kepolisian, 28 TPS yang masuk kategori rawan, dikerucutkan lagi menjadi 15 TPS.
Kapolres menjelaskan, terdapat tiga pola pengamanan yang dilakukan, sesuai dengan kategori TPS, mulai dari TPS tidak rawan dijaga 2 Polisi 14 TPS dan 6 Linmas, lalu TPS rawan dijaga 2 Polisi 4 TPS dan 2 Linmas, sedangkan TPS sangat rawan dijaga 2 Polisi 1 TPS dan 2 Linmas.
"Tiga pola pengamanan kita terapkan. Intinya kita siap lakukan pengamanan Pemilu ini," tegasnya.

Terkait dengan pelayanan terhadap warga yang hendak membuat maupun memperpanjang SKCK dan SIM, Kapolres meminta pengertiannya, karena pada 16, 17, dan 18 April 2019 pihaknya fokus pada pengamanan Pemilu.