2015-2019, Anggota DPR dan DPRD Paling Banyak Jadi Pelaku Korupsi, di Wilayah Ini yang Terbanyak

Berdasarkan dayta KPK, sejak 2015 hingga Juni 2019, pelaku tindak pidana tipikor paling banyak berasal dari anggota DPR dan DPRD.

Editor: Doan Pardede
DYLAN APRIALDO RACHMAN/KOMPAS.com
Komisi Pemberantasan Korupsi 

TRIBUNKALTIM.CO - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang menyebut sejak 2015 hingga Juni 2019, pelaku tindak pidana tipikor paling banyak berasal dari anggota DPR dan DPRD.

Hal ini disampaikan Saut dalam rapat kerja‎, Senin (1/7/2019) di gedung Parlemen, Jakarta membahas pelaksanaan program kerja KPK 2014-2019.

"Untuk pelaku korupsi sampai Juni 2019, pelaku yang paling banyak ditangani KPK ialah anggota DPR dan DPRD," ucap Saut.

Rinciannya :

- sektor Sumber Daya Alam sebanyak tiga perkara

-  sektor pangan nihil.

- Infrastruktur 34 perkara

- perbankan satu perkara

- anggaran satu perkara

-  lain-lain sebanyak empat perkara.

Bicara modus perkara, lanjut Saut, suap menyuap ternyata masih menjadi modus terbesar disusul berikutnya modus pengadaan barang dan jasa.

Mengenai sisi wilayah‎, diungkap Saut, perkara korupsi menyebar di beberapa wilayah dimana Pulau Jawa masih menjadi lokus utama.

SUBSCRIBE OFFICIAL YOUTUBE CHANNEL



BAGA JUGA


Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved