Virus Corona

Tak Ada Amerika Serikat, Justru China dan Rusia Terdepan Bantu Indonesia Perang Lawan Virus Corona

Tak ada Amerika Serikat, justru China dan Rusia terdepan kirim bantuan ke Indonesia perang lawan Virus Corona alias covid-19

Editor: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto
Kolase TribunKaltim.co / Tribunnews dan TribunKaltim.co
Tak Ada Amerika Serikat, Justru China dan Rusia Terdepan Bantu Indonesia Perang Lawan Virus Corona 

TRIBUNKALTIM.CO - Tak ada Amerika Serikat, justru China dan Rusia terdepan kirim bantuan ke Indonesia perang lawan Virus Corona alias covid-19.

Sejauh ini Indonesia masih berperang melawan Virus Corona, dengan total 2.738 kasus positif covid-19, Rabu (8/4/2020).

Kasus Virus Corona di Indonesia turut mendatangkan simpati dari negara lain meski sama-sama berperang melawan covid-19.

Tak sedikit bantuan mengalir ke Indonesia yang dikirimkan negara lain.

Namun hingga saat ini belum ada bantuan dari Amerika Serikat untuk mengatasi Virus Corona di Indonesia.

Padahal negara pimpinan Donald Trump ini sempat sesumbar bakal mengirimkan bantuan ke Indonesia di tengah pandemi covid-19.

Prabowo Lobi Amerika Serikat, Jokowi Ditelepon Presiden China Xi Jinping Sepakat Perang Lawan Corona

Merinding, Pakar Ungkap Korban Virus Corona Indonesia Bisa Capai Jutaan, Kalahkan Amerika dan Italia

Kamar Mayat di New York Amerika Serikat Penuh, Peti Mati Korban Virus Corona Ditempatkan di Parit

Justru China dan Rusia menjadi negara terdepan yang mengirimkan bantuan ke Indonesia.

Meskipun Amerika Serikat belum memberikan bantuan ke Indonesia, Menhan Prabowo Subianto telah menjalin komunikasi dengan anak buah Donald Trump.

Rencananya Indonesia akan kedatangan jubah perang melawan Virus Corona dari Amerika Serikat.

Berikut sejumlah negara yang memberikan bantuan ke Indonesia berdasarkan rangkuman Kompas.com:

1. Rusia

Melansir dari laman Facebook Kedutaan Besar Rusia, negara ini mengirimkan cycloferon dan reamberin yang diberikan untuk perawatan pasien covid-19 dengan kondisi parah dan sedang serta untuk pencegahan adanya kemungkinan paparan infeksi pada tenaga medis.

Para Ahli Rusia juga disebut telah menyerahkan skema pengobatan dan bersedia untuk melakukan video konferensi dengan Kemenkes RI dan rumah sakit-rumah sakit untuk penjelasan tambahan.

Obat itu sendiri diserahkan kepada pihak Indonesia sebagai donasi dari perusahaan farmasi Polysan Ltd, salah satu industri obat paling terkenal di Rusia.

2. Singapura

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved