Buaya Ompong Terkam Gadis 17 Tahun saat Berenang, Jasad Korban Ditemukan di Bawah Jembatan

Buaya ompong terkam gadis 17 tahun di Kalimantan Selatan. Korban diterkam saat berenang bersama tiga temannya di sungai

banjarmasinpost.co.id/man hidayat
Pencarian korban diterkam buaya. Seorang remaja perempuan diterkam buaya saat mandi di sungai, meski tak ditemukan ada luka bekas gigitan, namun nyawanya tak terselamatkan karena ini 

TRIBUNKALTIM.CO, TANAHBUMBU - Warga Tanahbumbu, Kalimantan Selatan akhirnya berhasil menangkap buaya yang menerkam seorang perempuan berusia 17 tahun di sungai Sebambanbaru, Kecamatan Sungai Loban.

Warga menangkap buaya tersebut pada Kamis (14/5/2020) kemarin, sekitar pukul 09.00 Wita.

Uniknya, buaya berukuran besar itu ternyata tidak memiliki gigi alias ompong.

Meski ompong, buaya itu telah menewaskan perempuan bernama Devi pada Minggu (10/5/2020).

Korban tewas setelah diterkam buaya ompong ini. Saat itu, korban tengah asyik berenang bersama rekannya pada pukul 07.00 Wita. 

Tiba-tiba seekor buaya menerkam korban. Jasad korban ditemukan di bawah jembatan dengan jarak titik awal sekitar 50 meter.

Korban saat itu ditemukan sekitar pukul 11.40 WITA.

Ketika ditemukan, korban tidak mengalami luka gigitan. Padahal buaya telah menerkam dan membawanya ke dasar sungai.

Warga baru tahu korban tidak mengalami luka gigitan setelah menangkap si buaya

Pasalnya, saat diperiksa, buaya yang berukuran cukup besar tersebut ternyata tak memiliki gigi lagi alias ompong.

Fenomena buaya tak bergigi ini dibenarkan Kapolsek Sungai Loban, AKP Apri SH, kepada banjarmasinpost.co.id, yang mengakui buaya tersebut tak miliki gigi.

Dia melihat dengan mata kepalanya sendiri, buaya yang ditangkap warga tersebut tak miliki gigi lagi.

"Jadi buaya yang diduga menerkam korban kemarin itu sudah ditangkap. Namun kita lihat bersama, ternyata gigi buaya tak ada sama sekali," kata AKP Apri.

Bahkan dia memeriksa langsung ke dalam mulut buaya tersebut saat sudah di darat.

Namun tak ada gigi yang dia temukan saat itu.

" Pantas saja saat korban ditemukan tak ditemukan luka di tubuh korban, ternyata buayanya ompong," katanya.

Sebelumnya, Kades Sebambanbaru, Syaiful juga mengatakan, saat korban ditemukan memang tak ada luka.

Hanya saja, tubuh korban biru-biru, sementara itu tak ada luka.

Keluarga korban sempat menolak buaya dibawa ke penangkaran

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved