Pasien Positif Corona yang Meninggal Dunia di Bulungan Punya Riwayat Penyumbatan Pembuluh Darah

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Humas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, dr Heriyadi Suranta mengatakan seorang pasien di Bulungan meninggal dunia sekitar 2,5 jam setelah dinyatakan positif covid-19 atau Virus Corona.

Pasien tersebut inisial H (39), yang meninggal dunia sekitar pukul 15.20 Wita.

Pasien H meninggal dunia di RSD Soemarno Sosroatmodjo, Jl Cendrawasih, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan.

"Pasien ini dirawat sejak 13 Mei lalu, dan meninggal dunia hari ini. Pasien dirawat karena sesak, dengan riwayat Deep Vein Trombosis (DVT), suatu penyumbatan pembuluh darah vena di kaki," kata Heriyadi Suranta, kepada TribunKaltim.co, Selasa (26/5/2020).

Baca juga: Salah Apa Siti Fadilah Supari dengan Deddy Corbuzier? Ini Daftar Kesalahan yang Disoal Kemenkumham

Baca juga: Viral Video Pria Tantang Warga yang Ngaku Polisi Duel 1 Lawan 1, Ternyata Cuma Gara-gara Hal Sepele

Baca juga: Siap-siap! Jokowi Kerahkan 340 Ribu Aparat Disiplinkan Warga 4 Provinsi Ini, Satunya Ada di Sumatera

Baca juga: Sebut Salah Kaprah, Dokter Tirta Kritik Pernyataan Jokowi Soal 'Berdamai dengan Virus Corona'

Setelah dirawat kata dia, pasien dengan kode pasien covid-19 Bul 041  ini, mengalami perburukan berupa sepsis.

Yakni suatu peradangan akibat adanya infeksi, hingga terjadi gagal nafas dan meninggal dunia pada pukul 15.20 Wita.

"Sampai saat ini, status kontak masih terus dicari melalui Active Tracing Contact," ujarnya.

Untuk sementara kata dia, H diduga terpapar dari kasus transmisi lokal.

Hingga petang ini, kasus konfirmasi positif covid-19 di Bulungan sebanyak 41 kasus.

Pasien sembuh 13 orang, 26 orang masih dirawat di rumah sakit, serta dua orang meninggal dunia.

(TribunKaltim.co/Amiruddin)

Like Fanpage Facebook TribunKaltim.co

Follow Instagram tribunkaltim

Subscribes YouTube Tribun Kaltim Official